Page 25 - MAJALAH 211
P. 25

LEGISLASI







            perkembangan pada masa yang akan                                   dalam rapat kerja tingkat I bersama
            datang, dan/atau aspirasi masyarakat                               pemerintah, dan Komite I DPD RI.
            Papua”.                            Pemekaran Tiga                     Dalam rapat kerja tingkat I
               Hingga kemudian, Komisi II DPR                                  bersama pemerintah, dan Komite I
            RI membentuk panitia kerja (Panja)   Provinsi Papua,               DPD RI yang dilakukan secara hybrid
            tiga RUU Pembentukan Tiga Daerah   embrio awalnya                  tersebut Doli membacakan pengantar
            Otonom Baru (DOB) Papua dibawa     muncul saat                     ketua rapat Panja yang disusul oleh
            ke Badan Legislasi (Baleg) DPR RI                                  pendapat akhir mini fraksi-fraksi,
            untuk dilakukan harmonisasi. Singkat   pembahan RUU                termasuk juga Komite I DPD RI.
            cerita, Rapat Pleno Pengambilan    Otonomi khusus                  Dimana seluruh pihak secara bulat
            Keputusan atas Hasil Harmonisasi   Papua sampai                    dan sepakat menyetujui meneruskan
            RUU pembentukan tiga Daerah                                        pada pembicaraan tingkat II Paripurna
            Otonom Baru (DOB) Papua yang       menguat tentang                 untuk pengambilan keputusan.
            dipimpin oleh Wakil Ketua Badan    hal pemekaran di                   Hingga pada akhirnya
            Legislasi (Baleg) DPR RI, Achmad   Provinsi Papua,                 dalam Rapat Paripurna Dewan
            Baidowi pada Rabu (6/4/2022)                                       Perwakilan Rakyat (DPR) RI Kamis
            menyetujui RUU tersebut menjadi                                    (30/6/2022) yang dipimpin oleh
                                               Ahmad Doli Kurnia Tandjung
            usul inisiatif DPR.                Ketua Komisi II DPR RI          Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco
               Hal tersebut diperkuat dalam                                    Achmad secara resmi mengesahkan
            Rapat Paripurna DPR RI ke-19 Masa                                  tiga rancangan undang-undang
            Persidangan IV Tahun Sidang 2021-  Daftar Inventarisasi Masalah (DIM)   (RUU) daerah otonomi baru (DOB)
            2022 yang sepakat menyetujui 3    terkait pasal-pasal yang bersifat   Papua, yakni RUU tentang Provinsi
            Rancangan Undang-Undang tentang   substantif. Serta memutuskan nama   Papua Selatan, RUU tentang Provinsi
            Provinsi, yakni RUU tentang Provinsi   calon provinsi Papua Pegunungan   Papua Tengah, dan RUU tentang
            Papua Selatan, Papua Tengah,      Tengah yang diubah menjadi provinsi   Provinsi Papua Pegunungan menjadi
            dan Papua Pegunungan Tengah       Papua Pegunungan.                undang-undang.
            (terakhir Provinsi ini menjadi Papua   Panja Komisi II DPR RI juga    Doli berharap dengan disetujuinya
            Pegunungan) menjadi usul inisiatif   melakukan Rapat Dengar        RUU tentang pembentukan provinsi
            DPR.                              Pendapat Umum (RDPU) dengan      Papua Selatan, RUU tentang
               Berkenaan dengan hal tersebut,   Gubernur Papua, DPR Papua dan   pembentukan Papua Tengah
            pemerintah menugaskan Menteri     MRP dalam rangka menerima        dan RUU tentang pembentukan
            Dalam Negeri, Menteri Keuangan,   berbagai aspirasi terkait 3 RUU   Papua Pegunungan kebijakan
            Menteri Perencanaan Pembangunan   unsur DPR RI tersebut. Keesokan   otonomi khusus bagi provinsi
            Nasional Kepala Bappenas dan      harinya, tanggal 23 Juni 2022,   Papua tidak hanya dapat mengatasi
            Menteri Hukum dan HAM baik        Panja Komisi II DPR RI melanjutkan   permasalahan konflik, melainkan juga
            bersama-sama, maupun sendiri untuk   pembahasan DIM dengan Tim     dapat mempercepat pembangunan
            mewakili pemerintah dan rangka    Perumus dan Tim Sinkronisasi,    di provinsi Papua.
            membahas Tiga RUU usul DPR RI     dalam rangka merumuskan             Bahkan usai rapat Paripurna,
            tersebut.                         dan mensinkronkan serta          politisi dapil Sumatera Utara
                                              menyempurnakan pasal-pasal yang   III ini kembali menegaskan
            Tampung Aspirasi Lewat            terdapat dalam RUU tersebut.     bahwa pihaknya ingin
            Rapat dan Kunjungan                  Sebagaimana yang telah        Provinsi Papua semakin cepat
            Langsung ke Papua                 disinggung dalam tulisan ini di atas,   proses pembangunannya.

               Secara persisten atau terus    Komisi II DPR RI juga mengunjungi   Menurutnya, RUU tentang
            menerus, Komisi II bersama        langsung Papua tepatnya di       Pembentukan Provinsi baru di Papua
            pemerintah, Komite I DPD RI       Kabupaten Merauke dan Jayapura   tersebut merupakan jalan eksekutif
            menggelar rapat kerja dengan      guna mengumpulkan berbagai       dan legislatif untuk melakukan
            agenda penjelasan dan keterangan   aspirasi dan masukan terkait Tiga   penyelesaian masalah yang ada di
            DPR RI, serta pandangan pemerintah   RUU ini. Hingga kemudian Panja   Tanah Papua.
            dan Komite I DPD RI terkait 3 RUU   melaporkan hasil pembahasan Tim   “Dan yang paling penting
            Usul Inisitif DPR tersebut. Dilanjuti   Perumus dan Tim Sinkronisasi, yang   adalah Papua tetap menjadi
            dengan pembentukan Panitia Kerja   kemudian disepakati menjadi draft   bagian yang tidak terpisahkan dari
            (Panja), penyerahan dan pembahasan   akhir untuk selanjutnya dilaporkan   NKRI,”tegasnya. layu/es



                                                                          TH. 2022      EDISI 211      PARLEMENTARIA        25
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30