Page 76 - MAJALAH 104
P. 76

Setelah  sempat  menjomblo
                                                                             selama lima tahun, pada 2010 lalu,
                                                                             Tuhan mengirimkan seorang pria
                                                                             yang berhasil meluluhkan hatinya.
                                                                             Kepada  wartawan  Anya  sempat
                                                                             mengungkapkan jati diri kekasihnya
                                                                             ketika  itu  yang  tak  lain  adalah
                                                                             partnernya dalam berbisnis kuliner.
                                                                             Anya mengaku terkesima dengan
                                                                             pria yang kerap disapa Han saat
                                                                             itu. Bersama Han, Anya mengaku
                                                                             hidupnya lebih terorganisir. Ia juga
                                                                             merasa termotivasi.

                                                                               Rencana menikah Anya pada tahun
                                                                             2010 urung digelar, mengingat saat
                                                                             itu Anya masih terikat kontrak kerja
                                                                             yang  tidak  memperbolehkannya
                                                                             untuk hamil lebih dulu. Daripada
                                                                             tidak sanggup disuruh menunda
                                                                             kehamilan, akhirnya dengan berat
                                                                             hati saat itu  Anya merelakan angan-
                                                                             angan ke pelaminan hanya sebuah
                                                                             mimpi.

                                                                               Selain  itu  yang  menurut  Anya
                                                                             menjadi hambatannya untuk cepat-
                                                                             cepat menikah dengan Han, adalah
                                                                             karena perbedaan keyakinan ketika
                                                                             itu.

                                                                               Perbedaan itulah yang kemung-
                                                                             kinan membuat Anya menjadi kurang
                                                                             fokus dengan rencana pernikahan.
                                                                             Padahal ketika itu pada wartawan
                                                                             Anya pernah memperlihatkan cincin
                                                                             yang melingkat di salah satu jari
                                                                             manisnya tanda telah bertunangan.
                                                                               Sayangnya, lama tak terdengar
                                                                             kabar beritanya, tak ada kelanjutan
                                                                             kabar bahagia dari Anya. Hingga
                                                                             akhirnya ia berharap pada tahun
                                                                             2013  ini  dapat  segera  menuju
                                                                             pelaminan.

          merambah  ke  berbagai  bidang       Dalam  hal  karir,  tidak  dapat   “Mudah-mudahan  tahun  2013
          bisnis.  Sejak  tahun  2005  Anya  dipungkiri lagi, karir Anya Dwinov  ini  Allah  SWT  mengirimkan  saya
          memiliki usaha tour & travel Graha  sudah dalam posisi “aman”. Meski  jodoh yang baik dan bertanggung
          Wisata, bersama sahabatnya Anya  demikian,  seperti  kata  pepatah,  jawab,” pinta Anya seraya berharap
          membuka  usaha  di  bidang  food  tak ada gading yang tak retak, tak  jodohnya kelak adalah orang yang
          and beverages berupa dua buah  ada  manusia  tanpa  kekurangan.  cerdas, berwawasan luas, berpikiran
          kafe  di bilangan Kemang, Jakarta  Begitupun  dengan  gadis  yang  terbuka,  sehat  jasmani,  rohani,
          selatan dan Plaza senayan. Bahkan  juga pernah di dapuk sebagai duta  serta materi, dan yang tak kalah
          sebelumnya  ia  sempat  memiliki  diabetes  anak  pada  tahun  2011  pentingnya menurut Anya harus
          usaha laundry bertitle ESSII Laundry  silam. Sebagai seorang wanita, Anya  dermawan dan tidak pelit. (Ayu)
          yang pada 2007 silam kepemilikan  merasa belum lengkap hidupnya jika
          sahamnya ia lepas.               belum memiliki pasangan hidup.




          76  PARLEMENTARIA  EDISI 104 TH. XLIII, 2013
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80