Page 71 - MAJALAH 218
P. 71

T OK OH





                                                    boleh tahu kerasnya hidup.       Ia tahu jalan ini tidak mudah, namun ia
                                                    Menerima kritikan tersebut,      yakin bukan berarti tidak mungkin bisa
                                                    Impian sempat mempertanyakan     dilalui.
                                                    keyakinannya, apakah anak-anak      Untuk kawan yang baru menjajaki
                                                    tidak boleh merasakan bahwa      menulis cerita anak dengan Bahasa
                                                    kadang hidup itu juga bisa jadi   Jawa, dirinya ingin dalam menulis
                                                    kelabu.                          mempertajam mengamati lingkungan
                                                       “Tapi, tidak apa-apa, yang    sekitar. Menurutnya, menulis itu harus
                                                 FOTO: IST  penting bisa menjelaskan bahwa   berani mencoba, berani mengalami
                                                                                     kesalahan, berani bangkit, berani
                                                    anak-anak juga berhak sedih dan
                  Buku-buku karya Impian Nopitasari. Dari kiri atas ke kanan:   melihat rantai makanan itu, ya   memulai lagi. Ia menekankan
                  wacan bocah Si Jlitheng: Dongeng Bocah Abasa Jawa,
                  kumpulan cerita anak Payung Biru Jeta dan Tiga Kisah   seperti itu. Hidup tidak ideal tidak   menghidupkan cerita anak tidak harus
                  Lainnya, kumpulan esai Hidup di Zaman Konten, kumpulan             memiliki akhir yang selalu bahagia
                  cerkak Simbar Menjangan, dan kumpulan cerkak Kembang   apa-apa, kok, jika diperkenalkan
                  Pasren.                           sejak dini,” jelas Impian.       karena memang tidak ada yang
                                                       Dirinya paham betul menulis   sempurna.
                  banget rasanya, menulis dalam     cerita anak dengan bahasa daerah    “Anak-anak itu juga usil, rasa ingin
                  Bahasa Jawa selemah-lemahnya      seperti menjajaki jalan yang     tahunya besar sampai terkadang
                  iman begitu lah kira-kira,” tuturnya.   sepi karena tidak banyak kawan   membuat orang dewasa pusing,
                     Bukan berarti ia menjadi pribadi   senasib untuk berbagi dan saling   orangtua juga bisa salah dan tidak
                  yang benci dengan bahasa nasional.   menguatkan. Akan tetapi, ia tidak   harus sempurna. Bisa baca cerita seri
                  Bahasa Indonesia, sewaktu-waktu,   ingin tantangan ini membuat ia   Na Willa oleh Mbak Reda Gaudiamo
                  bisa menjadi akses untuknya       kalah, keyakinan ini disampaikan   dan cerita-ceritanya Mbah Djokolelono.
                  menyampaikan buah pikiran kepada   secara subtil dalam potongan    Untuk Bahasa Jawa, Gleger dan Kethek
                  berbagai ragam pembaca, tidak     kata yang ia tulis dalam buku Si   Julig karya Mbah Djoko ini bagus buat
                  hanya orang Jawa. Ia mengetahui   Jlitheng,                        referensi,” imbuh penggemar Kakashi
                  betul, Indonesia terdiri dari        Gusti ngripta titahe ora      Hatake itu.
                  berbagai suku, budaya, dan tentu   mungkin ora ana gunane. Ana        Dari sudut pandangnya, proses
                  juga bahasa lokal. Dirinya merasa   wadhi kang ora bisa kechandak   belajar itu tidak akan pernah berhenti
                  Bahasa Indonesia bisa membantu    dening nalare titah urib kang    total. Ia menerangkan, selama
                  menjadi jembatan pemahaman dari   sarwa winates,” (Tuhan ketika    menempuh dirinya menempuh
                  perbedaan tersebut.               menciptakan tidak mungkin tidak   proses tersebut, tidak ada batasan
                                                    ada gunanya. Ada rahasia yang    waktu untuk belajar karena ilmu
                  Dunia Anak, Antara                tidak bisa kita nalar terkait hidup   semakin berkembang dari waktu ke
                  Kelabu dan Cerah                  yang serba terbatas).            waktu. Seiring dengan bertambahnya
                     Impian memiliki keyakinan                                       pengalaman dan ilmu di dunia
                  tidak sekadar imajinasi, anak-anak   Harapan                       penulisan cerita anak, jangan pernah
                  itu seharusnya diizinkan untuk       Impian sebenarnya punya       merasa cukup. Dunia anak itu unik,
                  merasakan berbagai perasaan yang   dimensi lain dalam kiprah       maka harus sering rajin dijelajah karena
                  ia miliki, seperti Si Jlitheng. Buku   kepenulisannya. Ia adalah bagian   kadang seperti tidak punya pakem.
                  Si Jlitheng adalah salah satu karya   dari Komunitas Pawon Sastra     “Sebenarnya yang butuh cerita
                  Impian bersama dengan Nai Rinaket,   Solo. Dirinya juga sebagai seorang   anak bukan hanya anak-anak, tetapi
                  seorang ilustrator, yang terbit tahun   kolumnis baik di media lokal   orang dewasa seperti saya juga masih
                  2020 melalui Penerbit Babon. Dalam   maupun media nasional, baik   suka membaca cerita anak,” tutup
                  judul ‘Kodhok lan Bekicot’, ada kata   daring maupun cetak. Walaupun   Impian.   ts/mh
                  sekaligus gambar yang menceritakan   begitu, ia lebih dekat dan dikenal   Terhitung hingga saat ini, Impian Nopitasari
                  elang mencabik setiap bagian tubuh   sebagai seorang penulis cerita   telah melahirkan karya-karya berupa cerkak
                  kodok.                            anak dalam Bahasa Jawa.           (kumpulan cerita Bahasa Jawa) Kembang Pas-
                                                                                      ren terbit di Penerbit Garudhawaca, Agustus
                     Kritik pun berdatangan            Karena dekat dengan bagian     2017, wacan bocah Si Jlitheng: Dongeng Bocah
                  kepadanya. Sebagian dari mereka   dunia ini, Impian berharap jalan   Abasa Jawa diterbitkan oleh Penerbit Babon,
                                                                                      Mei 2020, Payung Biru Jeta dan Tiga Kisah Lain-
                  mengatakan seharusnya cerita anak   menulis cerita anak dalam Bahasa   nya oleh Penerbit Lingkarantarnusa, Agustus
                  tidak boleh berakhir tidak bahagia.   Jawa tidak putus generasi, ia ingin   2021, kumpulan cerkak Simbar Menjangan oleh
                                                                                      Penerbit Lingkarantarnusa, Agustus 2022, dan
                  Semua harus cerah karena anak     semakin banyak  memiliki kawan    kumpulan esai Hidup di Zaman Konten oleh
                  masih seperti kanvas putih, belum   seperjalanan yang tetap bertahan.   Penerbit Tanda Baca, September 2022.



                                                                                TH. 2023      EDISI 218      PARLEMENTARIA        71
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76