Page 65 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024

ayanan pengelolaan kekayaan
yang membidik nasabah-nasabah
kaya tampaknya tidak hanya
Lmenjadi andalan bank-bank
asing dan bank konvensional bermodal
besar. Kini, layanan yang kerap disebut
wealth management itu mulai digarap
serius oleh bank syariah.
Bank-bank kakap di lini syariah yang
mulai menekuni bisnis ini adalah PT
Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Bank
Muamalat Indonesia, dan sejumlah unit
usaha syariah (UUS) dari bank besar
Tanah Air. Bank Muamalat misalnya
mencatatkan pertumbuhan dana untuk
nasabah-nasabah super itu sebesar 40
persen secara tahunan pada kuartal
pertama tahun ini.
Corporate Secretary Bank Muamalat,
Hayunaji, mengakui bahwa strategi
menggarap layanan pengelolaan
kekayaan memberikan dampak Tahun ini kami menargetkan pertumbuhan
positif bagi perseroan. Lewat saluran
layanan itu penjualan produk wealth berkelanjutan pada dana kelolaan wealth
management seperti produk sukuk management yang kuat pada tahun lalu,
negara di pasar primer, serta penjualan dengan meningkatkan kerja sama dengan
produk reksadana yang terus meningkat
pesat. Penjualan produk bancassurance para business partner.
juga cukup meningkat pada akhir
periode kuartal pertama.
Sejauh ini, dana investasi nasabah Pandji P. Djajanegara, Direktur Syariah Banking CIMB Niaga
di Bank Muamalat masih banyak
ditempatkan di deposito, diikuti sukuk
negara dan reksadana. Tingginya
penempatan dana investasi di deposito Di tempat lain, unit Syariah dari PT kelolaan wealth management yang kuat
karena investor masih menilai deposito Bank CIMB Niaga Tbk atau CIMB Niaga pada tahun lalu, dengan meningkatkan
masih lebih aman dengan imbal hasil Syariah juga menunjukkan pertumbuhan kerja sama dengan para business
yang kompetitif. “Namun pertumbuhan dana kelolaan dari layanan khusus pada partner,” ungkapnya.
penjualan instrumen sukuk dan awal tahun ini. Direktur Syariah Banking Untuk mendorong pertumbuhan
reksadana masih sesuai dengan proyeksi CIMB Niaga Pandji P. Djajanegara bisnis wealth management, pihaknya
dan target awal,” ungkapnya. mengatakan, dana kelolaan wealth akan melanjutkan program rutin dengan
Pada tahun ini, Bank Muamalat management perusahaan bertumbuh mengadakan Wealth XPO di kota-kota
akan lebih menggenjot pertumbuhan 18 persen pada kuartal pertama besar di Indonesia. “Nasabah juga
instrumen sukuk dan reksadana dan 2024 dibandingkan posisi tahun lalu. semakin mudah dengan berinvestasi
menargetkan dana kelolaan dari kedua Pertumbuhan ini berasal dari tujuh juta melalui platform digital banking (OCTO
produk tersebut bisa bertumbuh 60 lebih nasabah kaya CIMB Niaga Syariah. Mobile dan OCTO Clicks), kami juga
persen dibandingkan realisasi pada 2023. Khusus dari produk investasi dan fokus mentransformasikan layanan
Target tersebut sejalan dengan strategi asuransi, CIMB Niaga memiliki 120 ribu tersebut menjadi powerful wealth
perusahaan yang akan mengoptimalkan nasabah per akhir tahun lalu, bertumbuh platform,” ungkapnya.
pendapatan berbasis biaya (fee 21 persen dibandingkan tahun Sementara itu, PT Bank Syariah
based income) untuk menopang laba 2022. “Tahun ini kami menargetkan Indonesia lewat layanan BSI Prioritas
perusahaan. pertumbuhan berkelanjutan pada dana juga mengalami kondisi yang sama.

www.stabilitas.id Edisi 208 / 2024 / Th.XIX 65