Page 77 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024
P. 77

toritas keuangan
                   memang tidak pernah
                   kehabisan masalah untuk
          Oditanggulangi. Ketika
          pinjaman online masih mengancam,
          muncul masalah judi online yang telah
          menarik perhatian publik beberapa
          waktu lalu.
            Untuk problem yang terakhir
          tampaknya Otoritas Jasa Keuangan        LANGKAH-LANGKAH
          (OJK) merespons lebih lugas. Setelah     MITIGASI TERSEBUT
          sempat menghebohkan masyarakat,
          OJK dan Kementerian Komunikasi dan           PENTING UNTUK
          Informasi (Kominfo), mengatakan akan             MEMASTIKAN
          segera membentuk Anti Scam Center,               PENYALURAN
          yang juga menggandeng perbankan.
            Mekanisme yang akan berlaku                     PEMBIAYAAN
          adalah, perbankan akan menandai           MELALUI LEMBAGA
          rekening-rekening bermasalah sehingga
          nantinya bisa dicermati mana rekening-      JASA KEUANGAN,
          rekening yang banyak digunakan            TERMASUK LPBBTI,
          untuk penipuan-penipuan. Dengan itu
          diharapkan kerugian masyarakat bisa       TIDAK DIGUNAKAN              Agusman, KEP Lembaga
          dicegah, atau paling tidak bisa dikurangi   UNTUK AKTIVITAS            Pembiayaan, Perusahaan Modal
          dari waktu ke waktu.                                                   Ventura, Lembaga Keuangan
            “OJK konsisten melakukan berbagai       JUDI ONLINE YANG             Mikro dan Lembaga Jasa
          upaya sesuai dengan kewenangan OJK        DAPAT MERUGIKAN              Keuangan Lainnya OJK
          dalam pemberantasan judi online,” kata
          Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan              MASYARAKAT.
          OJK Dian Ediana Rae, awal Agustus
          2024.
            Badan Anti Scam itu nantinya
          akan bertugas mengawasi pergerakan
          transaksi terkait judi online. Menurut
          sebuah sumber nantinya, lembaga
          pengawas itu akan mendeteksi dan
          mengetahui rekening nasabah yang
          digunakan untuk transkasi judi online.
          “Nanti akan muncul alert di kita ketika   dari 6.000 rekening yang diindikasikan   (blacklisting).
          ada rekening yang digunakan untuk judi   terkait dengan transaksi judi online.   Selain itu, OJK juga sudah meminta
          online, dan langsung kita tindak,” kata   Selanjutnya juga meminta bank   penyelenggara Layanan Pendanaan
          sumber yang memahami isu tersebut.  melakukan Enhanced Due Diligence   Bersama Berbasis Teknologi Informasi
            Setelah itu otoritas akan memblokir   (EDD) atas nasabah yang terindikasi   (LPBBTI) atau fintech peer to peer (P2P)
          rekening tersebut dan menandai    terkait transaksi judi online dan   lending dan asosiasi terkait untuk ambil
          pemiliknya, sehingga nanti yang   melaporkan transaksi tersebut sebagai   bagian dalam pemberantasan judi online
          bersangkutan tidak akan leluasa   transaksi keuangan mencurigakan    di Indonesia.
          lagi untuk membuka rekening baru.   kepada regulator. Jika dari hasil EDD   “Langkah-langkah mitigasi tersebut
          Dengan kata lain proses KYC yang akan   terbukti nasabah melakukan pelanggaran   penting untuk memastikan penyaluran
          dilakukan bank kepada si pemiliki akun   berat terkait judi online, perbankan   pembiayaan melalui lembaga jasa
          yang diblokir akan lebih intensif.  dapat membatasi bahkan menghilangkan   keuangan, termasuk LPBBTI, tidak
            Sebelumnya OJK telah            akses nasabah tersebut untuk       digunakan untuk aktivitas judi online
          memerintahkan bank memblokir lebih   melakukan pembukaan rekening di bank   yang dapat merugikan masyarakat


                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 208 / 2024 / Th.XIX 77
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82