Page 262 - Berangkat Dari Agraria
P. 262

BAB VI  239
                                              Pengembangan dan Pemberdayaan Desa
             Indeks Ketahanan Ekonomi,  dan Indeks Ketahanan Lingkungan.
             Status IDM ini, menjadi salah satu basis dari pengalokasian dana
             desa. Data Kemen Desa PDTT (2015-2022) jumlah Desa Sangat
             Tertinggal berkurang 8.471 desa, dari 13.453 desa menjadi 4.982 desa.
             Desa  Tertinggal  berkurang  24.008  desa,  dari 33.592  desa menjadi
             9.584 desa. Desa Berkembang bertambah 11.020 desa, dari  22.882
             desa menjadi 33.902 desa.
                 Desa Maju bertambah 16.641  desa,  dari  3.608  desa menjadi
             20.249  desa. Desa Mandiri  bertambah 6.064  desa,  dari  174  desa
             menjadi 6.238 desa. Bukan sekedar jumlahnya yang terus meningkat,
             melainkan kualitas kelembagaan  dan  pelayanannya  yang  terus
             membaik.


             Eksistensi BUM Desa
                 Pengertian BUMDes menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor
             11  Tahun 2021  tentang Badan Usaha Milik Desa (tertanggal 2
             Februari 2021) adalah badan hukum yang didirikan oleh desa dan/
             atau  bersama  desa-desa  guna  mengelola  usaha,  memanfaatkan
             aset, mengembangkan investasi  dan  produktivitas, menyediakan
             jasa pelayanan,  dan/atau  menyediakan  jenis usaha  lainnya untuk
             sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat  desa. Usaha BUMDes
             adalah kegiatan di bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum yang
             dikelola mandiri oleh BUMDes.

                 PP 11/2021 merinci  fungsi  pembentukan BUM Desa:
             melakukan  kegiatan  usaha  ekonomi  melalui pengelolaan  usaha,
             serta pengembangan  investasi  dan produktivitas perekonomian,
             dan potensi  desa;  melakukan  kegiatan pelayanan umum  melalui
             penyediaan barang dan/atau jasa serta pemenuhan kebutuhan umum
             masyarakat desa, dan mengelola lumbung pangan desa; memperoleh
             keuntungan  atau laba bersih bagi  peningkatan  pendapatan  asli
             desa serta mengembangkan sebesar-besarnya manfaat atas sumber
             daya  ekonomi  masyarakat  desa;  pemanfaatan  Aset  Desa  guna
             menciptakan nilai  tambah  atas  Aset Desa;  dan mengembangkan
             ekosistem ekonomi digital di desa.
   257   258   259   260   261   262   263   264   265   266   267