Page 498 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 498
Lampiran
63. Jika ada orang gogol selametan berdirikan rumah maka
diminta jaga di situ dengan tidak ada aralnya, lantas lurah
tidak dikasih orang pancen dalam 3 hari.
64. Jika orang gogol kedapatan kelebihan contohnya sawah
sampai 30 ru atau lebih, pada hari kumpulan desa diberhen-
tikan dari gogolannya.
65. Jika orang perintah sakit dikasi permisi 3 bulan, kalau belum
sembuh diberhentikan.
66. Lurah boleh bebaskan orang pancen dengan dapat ganti 2
bahu 100 ru.
6 7 . Kalau ada orang kecurian, maka ada orang gogol bisa kasih
keterangan pada politie sampai bisa tangkap malingnya dia
dibebaskan dari pekerjaan desa dalam 1 bulan, begitu juga
kalau yang hilang itu barangnya sendiri. Barangsiapa
menyembunyikan keterangan dihukum pekerjaan desa,
kalau perintah atau gogol lamanya 2 bulan, kalau angguran
atau sinoman tidak boleh jadi gogol selamanya.
68. Barangsiapa datang mertamu atau ketamuan sampai liwat jam
8 malam dihukum pekerjaan desa, tapi kalau ada perlu tidak.
69. Kalau orang gogol kedapatan berkelahi dengan temannya
dikenakan jaga gardu 9 hari.
70. Kalau angguran atau sinoman kedapatan oleh lurah atau
perintah main, tidak boleh jadi gogol selamanya. Kalau gogol
kedapatan main dilepas gogolnya.
7 1 . Orang gogol yang melawan lurah atau perintah, selainnya
hukuman dari negeri dihukum pekerjaan desa 20 hari.
7 2 . Gogol yang tanggung pasang bajing dalam desa dibebaskan
dari pekerjaan heerendienst tapi mesti bayar f. 10 pada or-
ang gogol semua, jikalau tidak dibebaskan, cuma dapat
tambah caton 125 ru.
7 3 . Gogolan boleh dijual dan beli. Begitu juga pekerjaan gogolan
boleh ditebas setahun, uangnya dibagi pada semua gogol.
7 4 . Lurah atau perintah yang jadi saksi orang jual atau beli
rumah, pekarangan, tambak, antaran nikahan, ambil
kontrak pada pabrik atau lain keperluan dapat pesangon
sepantasnya.
75. Anak perawan tidak boleh keluar dari desa dengan tidak
477