Page 194 - Gerakan-gerakan Agraria Transnasional
P. 194
GERAKAN AGRARIA TRANSNASIONAL
serius bagi gerakan sosial seperti yang telah sering
ditunjukkan di banyak literatur, yang memberi kesan bahwa
ada faktor lain yang ikut terlibat. Khususnya, ketika kita
berpendapat bahwa sosial ekonomi dan perubahan
kebijakan membawa globalisasi neoliberal dan perubahan
dalam kesempatannya masuk kedalam struktur politik
internasional diantara faktor-faktor yang lain, yang
memainkan peranan penting dalam menetapkan waktu dan
kerangka program dari CGAR. 81
Tarrow yang menyebut proses ini sebagai “internal-
ization” mengatakan bahwa hal tersebut ditandai oleh tiga
faktor yaitu: 1. Meningkatnya keeratan horisontal antar
negara, lembaga pemerintahan dan aktor-aktor non-state;
2. Meningkatnya hubungan vertikal antar organisasi-
organisasi di level daerah, nasional, dan internasional; 3.
Terjadinya sebuah peningkatan struktur formal dan infor-
mal ditataran aktivis transnasional yang memfasilitasi
jaringan yang terdiri dari aktor-aktor non-state, negara, dan
internasional, ini adalah faktor penting dalam melihat kasus
Via Campesina. Namun ini adalah proses yang berlainan
yang membutuhkan waktu untuk menyusun, hanya dalam
beberapa waktu lalu Via Campesina telah mengambil
langkah penting dalam mengkampanyekan isu-isu tentang
tanah yang ditandai dengan munculnya “pengaturan orga-
nisasi yang mapan”, jaringan yang kokoh dan munculnya
identitas kolektif.
81 Tarrow telah menjelaskan oportinitas politik sebagai “sinyal
konsisten (namun belum tentu formal, permanen, atau nasional)
untuk aktor sosial atau politik yang mendukung atau menjatuhkan
mereka untuk memakai kesempatan internal untuk membentuk
gerakan sosial”. Ia juga mengindentifikasikan empat oportunitas
politik yang penting: akses kekuasaan, pergeseran garis, adanya
pengaruh kaum elit dan perpecahan diantara elit. Ini juga merujuk
pada penjelasannya yang lain mengenai perlunya membawa masuk
dalam gagasan “ancaman” (Tarrow 2005,240).
180