Page 28 - Merancang Metode Penelitian Agraria Lintas Disiplin
P. 28
Gambar.3. Cara Ilmiah dan Cara Bukan Ilmiah
Jalan Menemukan
Pengetahuan
Cara ilmiah Cara bukan ilmiah
Berdasarkan coba-coba
Berdasarkan data empiris, (trial & error); anggapan
data pengalaman, data yang tentang keluhuran dan
telah diperiksa kesucian sesorang
kebenarannya (authority & tradition);
(speculation &
argumentation)
Sumber: Ndraha, 1985: 34-35
Cara-cara ilmiah terdiri dari kegiatan yang sistematik dan
terkontrol secara empirik terhadap sifat-sifat dan hubungan-hubungan
antara berbagai variabel yang diduga terhadap fenomena yang diteliti.
Terdapat pola umum yang digunakan. Mengacu pada Winarno
(1980:27), pola umum ini dapat dilihat dari prosedur yang digunakan
yang langkah-langkahnya terdiri dari: perumusan masalah dan tujuan;
penetapan hipotesa; penetapan metode kerja, pengumpulan data,
pengolahan data, penyimpulan dan publikasi . Sementara itu cara-cara
14
bukan ilmiah, salah satunya dengan ‘trial dan error’, adalah pemecahan
masalah dengan sikap untung-untungan, usaha aktif mencoba dan
mencoba. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa metode penelitian
pada dasarnya mengarah pada suatu prosedur pemecahan masalah
yang dilakukan secara sistematis. Metode bisa dianggap sebagai sebuah
‘cara ilmiah’ yang berbeda dengan cara yang ‘bukan ilmiah’.
14 Lebih lanjut lihat Winarno Surakhmad. 1980. Pengantar Penelitian Ilmiah. Dasar
Metoda Teknik. Bandung: Tarsito.
Penelitian dan Metodenya 17