Page 6 - Masalah Pertanahan di Indonesia
P. 6

Pengantar Penyunting

              Laporan Interim ‘Masalah Pertanahan’ 1978 dan Relevansinya Kini





            Pendahuluan

            Buku ini merupakan penerbitan atas “Laporan Interim Menteri Negara Riset
            Republik Indonesia mengenai Masalah Pertanahan” (selanjutnya disebut
            Laporan).  Laporan  yang  dihasilkan  pada  tahun  1978  itu  belum  pernah
            diterbitkan secara utuh.  Versi ringkas Laporan pernah diterbitkan pada
            2008, hasil rangkuman dari Prof. Dr. Sediono M.P. Tjondronegoro yang saat
            laporan disusun beliau bertindak sebagai Sekretaris Eksekutif (Tjondronegoro
            2008b). STPN Press menerbitkan secara utuh laporan ini selain untuk tujuan
            dokumentasi dan pendidikan, juga karena dorongan dari  Wakil Menteri
            Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional RI, dengan harapan
            laporan ini dapat menjadi sumber inspirasi dalam memahami permasalahan
            pertanahan sekarang.
                Rencana penerbitan muncul dari hasil pertemuan antara Wakil Menteri
            dengan kalangan akademisi dan para peneliti, di antaranya adalah akademisi
            STPN, PSA IPB, PSKA Unpad, dan para peneliti di Akatiga dan di Sajogyo
            Institute. Pertemuan tersebut pada mulanya untuk membicarakan kegiatan
            dalam rangka memperingati 60 tahun UUPA 1960, dan secara khusus
            adanya  kegiatan  peringatan  Prof.  Dr.  Sediono  M.P.  Tjondronegoro  yang
            wafat pada tanggal 3 Juni 2020. Oleh karena itu penerbitan buku ini sekaligus
            merupakan persembahan-penghormatan pada almarhum Prof. Dr. Sediono
            M.P. Tjondronegoro.


            Tim peneliti dan peran Prof. Tjondronegoro

            Laporan interim ini dihasilkan oleh tim peneliti yang terdiri dari dua
            unsur: Pelaksana Penelitian dan Panitia Penasehat. Pelaksana penelitian ada
            dalam Sekretariat  Ahli  dengan Dr. Sediono  M.P.  Tjondronegoro  sebagai
            Sekretaris Eksekutif (ahli sosiologi IPB), yang beranggotakan Dr. A. Lastario
            Kusumodewo (Ahli Ekonomi Pertanian dan Sosiologi, Direktorat Tata Guna


                                            v
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11