Page 252 - Mozaik Rupa Agraria
P. 252
pemasukan juga meningkat. Dari situlah kemudian tidak ada
batasan dalam pembelian kupon undian sungai.
Mekanisme undian dimulai dengan mengundi sungai-sungai
satu-satu persatu secara berurutan. Ada loket dari setiap Rukun
Tetangga (RT) untuk mendaftarkan diri. Peserta tidak harus
mendaftarkan diri pada RT-nya masing-masing. Mereka bebas
memilih bahkan bebas mendaftarkan diri ke beberapa RT.
Pada undian Sungai Sejap, Wa Obi menghabiskan uang Rp
105.000 sehingga dia berhak mendapatkan 105 linting undian.
Ada 600 kertas undian yang artinya ada 600 linting kertas yang
telah dibeli, dimasukkan dalam satu wadah untuk undian Batang
(sungai) Sejap. Dari ke-600 kertas undian tersebut, sebanyak 599
lembar kosong, hanya 1 lembar yang berisi nama sungai. Untuk
lebih jelasnya, jalannya pengambilan undian seperti berikut:
1. Pada kesempatan ke-1 pendaftar di RT 1, yakni A mengambil
10 kupon undian karena dia membayar 10.000 rupiah. Dari 10
kupon undian yang dibeli, ternyata kosong semua.
2. Kesempatan ke-2 pengambilan undian dilakukan pendaftar
RT 02 nomor urut 1, yakni Wa Obi. Dari 20 kupon, kosong
semua.
3. Kesempatan ke-3 diberikan pada pendaftar RT 03 no. urut 1,
yakni B. Karena dalam 50 kupon yang dibeli, satu diantaranya
terdapat “Batang Sejap”, Maka B lah yang mendapatkan hak
untuk mengelola Sungai Batang Sejap selama 1 tahun.
4. Setelah B mendapat undian Batang Sejap, peserta yang lain
gugur, tapi uang yang sudah dipakai untuk membeli undian
tidak dikembalikan.
5. Selain harus mengeluarkan uang untuk membeli undian,
si pemenang harus membayar uang income (administrasi
sungai) sebesar 200.000 rupiah (jumlah income tiap sungai
berbeda, tergantung besar-kecil dan potensi ikannya).
Agraria Perairan, Pesisir dan Perdesaan 239