Page 42 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 42
Transformasi Masyarakat Indonesia...
dan memprediksi tentang adanya kecenderungan besar (major
trend) yang telah merubah dunia kita, dari globalisasi ekonomi,
ke dampak teknologi yang mengejutkan terhadap kehidupan
27
dan kebudayaan kita . Karya Rischard Twenty Global Problems,
Twenty Years to Solve Them, seperti tersebut di atas sudah barang
tentu merupakan contoh karya visioner yang perlu kita perha-
tikan .
28
Tidak lengkap kiranya apabila tidak menyebutkan dua kar-
ya penting yang menggunakan pendekatan sejarah visioner pada
akhir abad ke-20 dari Francis Fukuyama dan Samuel Hantington.
Kedua karya tokoh ini sangat populer dan menjadi wacana
akademik maupun publik yang cukup mengundang perdebatan
dan polemik pada masa itu. Francis Fukuyama dalam karyanya
The End of History and the Last Man, sesuai dengan judulnya,
membahas tentang kecenderungan dan perubahan tatanan poli-
tik dunia setelah berakhirnya Perang Dingin (Cold War), yang
ditandai dengan runtuhnya rezim pemerintahan komunis So-
viet Rusia pada tahun 1990. Pada intinya, Fukuyama berpenda-
pat bahwa dengan runtuhnya rezim komunis Soviet Rusia ter-
sebut, maka dapat diartikan bahwa pertarungan besar antara
komunisme dan kapitalisme dari dua Negara Adidaya (Super
Power) Soviet Rusia dan Amerika Serikat, yang mewakili Blok
Timur dan Blok Barat, yang telah terjadi selama Perang Dingin,
sekitar 1950-an–1990-an, telah berakhir dengan kemenangan
Blok Barat. Kemenangan Blok Barat ini berarti merupakan ke-
menangan Blok Kapitalisme Barat dan Demokrasi Liberal, dan
sekaligus telah menjadikan Amerika Serikat keluar menjadi pe-
menang tunggal. Negara Adidaya yang akan memimpin tatanan
politik dunia baru di masa mendatang. Berakhirnya “perang
besar” tersebut, menurut Fukuyama, maka selain sistem pere-
konomian kapitalis Barat akan menguasai tatanan perekonomian
27 Lihat, John Naisbitt, Global Paradox (New York: Avon Books, 1994).
28 Lihat, J. F. Rischard, op. cit.
21