Page 167 - Pembentukan Kebijakan Reforma Agraria, 2006-2007 Bunga Rampai Perdebatan
P. 167

KERANGKA POLITIK BAGI

              PELAKSANAAN PEMBARUAN AGRARIA
                  Dr (IPB) H. Bomer Pasaribu, SH, SE, MS*








            I. Pendahuluan
                Dalam ilmu sosial, politik, hukum, dan ekonomi, sum-
            ber daya agraria  menduduki posisi yang sangat signifikan,
                           1
            karena merupakan penunjang seluruh aspek kehidupan
            manusia dan menjadi katalisator keberadaan/keberlanjutan
            suatu bangsa. Berhasilnya suatu pembangunan sangat diten-
            tukan oleh kemampuan mengatasi persoalan agraria/perta-




               *) Wakil Ketua Badan Legislasi DPR & Anggota Komisi IV, Dosen
            Pascasarjana IPB, Ketua Umum HPWD (Himpunan Ahli Perencanaan
            & Pembangunan Wilayah dan Perdesaan), & Mantan Menteri Tenaga
            Kerja RI.
               1  Agraria dalam arti sempit hanya mencakup tanah pertanian
            sebagaimana berasal dari kata agrarius/agros (Yunani), sedangkan dalam
            pengertian luas adalah sebagaimana diatur dalam UU RI No. 5 Tahun
            1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria (UUPA), yaitu
            meliputi: bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, Vide
            Pasal 1 UUPA.

                                     120
   162   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172