Page 7 - MODUL MAKANAN DAN MINUMAN HALAL-HARAM
P. 7

binatang itu mengandung racun atau membahayakan kehidupan manusia. Halalnya
                     binatang laut ini berdasarkan dalil-dalil. Allah swt. berfirman:
                                                                                                     ِ
                                                                         َّ
                                                                        مُ كل اعاتم هماعَ طو ِ رحبْلا ديص مُ كَ ل لحُأ
                                                                                           ُ
                                                                                                    َّ
                                                                       ْ
                                                                           ً ََ ُُ َ َ ْ َ َْ ْ
                           Dihalalkan bagimu binatang buruan laut dan makanan (yang berasal) dari laut
                           sebagai makanan yang lezat bagimu. (QS al-Maidah/5: 96).
                           Dalam hadis Nabi saw. bersabda:
                                                                            ِ
                                هت ت يم لْ لحا هؤام روهَّ طلا رحبْلا «
                                                                                          ُ َ
                               ََُُْ  ُْ ِ  ُُ َ ُ ُ  ُْ َ   -    ملسو هيلع الله ىلص -   َّ للّا  ُ لوسر  َ لاق  ُ لوق ي ةر يره بََأ نع
                                                                                      َ
                                                                                           َ ََُْ َ
                                                                                 ُ َ
                           Rasulullah saw. bersabda: mengenai laut bahwa laut itu suci airnya dan halal
                           bangkainya. (HR. Ibnu Majah).
                        8.  Kuda
                           Telah berlalu dalam hadis Jabir bahwasanya mereka memakan kuda saat perang
                     Khaibar. Semakna dengannya ucapan Asma binti Abi Bakr r.a.:
                                ه     انلكأف ملس و هيلع الله ىلص الله لوسر دهع ىلع اسرف نارنح : تلاق ءاسَأ نع ةمطاف نع


                           Kami menyembelih kuda di zaman Rasulullah saw. lalu kamipun memakannya.
                           (HR. al-Bukhari dan Muslim)

                     C. Jenis-jenis Minuman yang Halal

                           Minuman yang halal pada dasarnya dapat dibagi menjadi 4 bagian yaitu:
                        1.  Semua jenis air atau cairan yang tidak membahayakan bagi kehidupan manusia,
                           baik membahayakan dari segi jasmani, akal, jiwa, maupun akidah.
                        2.  Air atau cairan yang tidak memabukkan walaupun sebelumnya pernah mema-
                           bukkan seperti arak yang berubah menjadi cuka.
                        3.  Air atau cairan itu bukan berupa benda najis atau benda suci yang terkena najis.


                     4.  Air atau cairan yang suci itu didapatkan dengan cara-cara yang halal yang tidak
                        bertentangan dengan ajaran agama Islam.

                     D. Hikmah Mengkonsumsi Makanan dan Minuman yang Halal

                           Mengapa Allah swt. dan Nabi Muhammad saw. menyeru umat Islam memilih
                     makanan yang halal dalam kehidupan sehari-hari? Sudah tentu ada hikmah dan man-
                     faat yang dapat membantu manusia menjalani kehidupan sebagai hamba Allah swt.
                     dengan yang lebih baik, antara lain:
                        1.  Supaya doa dikabulkan oleh Allah swt. sesuai sabda Rasulullah saw.: “Seorang
                           lelaki  bermusafir  sehingga  rambutnya  menjadi  kusut  dan  mukanya  dipenuhi
                           debu. Dia menengadah tangannya dan berdoa kepada kepada Allah sedangkan
                           makanannya  haram,  minumannya  haram,  pakaiannya  haram,  dan  mulutnya
                           disuap  dengan  sesuatu  yang  haram  bagaimana  akan  diperkenankan
                           permohonannya.” (HR. Muslim, Ahmad, dan Tarmizi).
                        2.  Selamat  dari  siksaan  api  neraka.  Saad  bin  Abi  Waqas  bertanya  kepada
                           Rasulullah  saw.:  “Wahai  Rasulullah,  pintalah  kepada  Allah  swt.  supaya  Dia
                           menjadikan  doaku  mustajab.”  Jawab  Baginda,  “Wahai  Saad,  jagalah  soal






                                                                                                      6
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12