Page 230 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA
P. 230

PENERAPAN RANGKAIAN
                    ELEKTRONIKA

                                                          MATERI PEMBELAJARAN


                        a.  Panel surya/ panel surya: peralatan untuk mengubah energi cahaya
                            matahari  menjadi listrik.  Sel surya  dapat menghasilkan tegangan
                            sekitar 0,5 volt. Jadi sel surya 12 Volt terdiri dari sekitar 36 sel.
                        b.  Charge Controller: alat untuk mengatur arus dan tegangan yang akan
                            masuk ke baterai. Tegangan dan arus masuk ke baterai harus seperti
                            yang diinginkan. Jika lebih besar atau lebih kecil dari kisaran yang
                            ditentukan, baterai atau peralatan lain akan rusak. Selain itu, charge
                            controller juga berfungsi sebagai pelindung agar daya output yang
                            dihasilkan tetap optimal. Dengan cara ini dimungkinkan untuk
                            mendapatkan deteksi titik daya maksimum (MPPT).
                            Pengontrol muatan biasanya melindungi dari gangguan seperti yang
                            dijelaskan di bawah ini berikut :
                            1)    LVD, 1) LVD, pemutusan tegangan rendah, jika tegangan pada
                                baterai rendah, ~ 11.2 V, beban tidak dapat diaktifkan untuk
                                sementara waktu. Jika tegangan baterai telah melebihi 12V,
                                setelah dimuat oleh modul surya, beban akan diaktifkan secara
                                otomatis (reconnect).
                            2)    HVD (High Voltage Disconnect) matikan listrik dari modul surya
                                jika baterai / baterai sudah penuh. Listrik dari modul surya akan
                                dimasukkan kembali ke baterai jika tegangan baterai turun lagi.
                            3)       Short circuit protection, gunakan sekering elektronik (fuse)
                                sehingga tidak memerlukan sekering pengganti. Ini digunakan
                                untuk melindungi sistem PV-VP dalam hal terjadi hubungan arus
                                pendek di modul surya dan beban. Jika terjadi korsleting, jalur
                                muatan akan dinonaktifkan untuk sementara, akan terhubung
                                kembali secara otomatis dalam beberapa detik.
                            4)    Reverse Polarity, melindungi dari kesalahan pemasangan kutub
                                (+) atau (-).
                            5)    Reverse Current, melindungi listrik dari baterai atau baterai dari
                                aliran ke panel surya di malam hari.
                            6)       PV Voltage Spike, Modul tegangan saat ini tidak terhubung
                                menuju controller.
                            7)    Lightning  Protection, melindungi terhadap proteksi petir
                                (hingga 20.000 volt).
                         c.      Inverter:  sebuah elektronika daya yang mampu mengubah
                              tegangan langsung (arus searah DC) menjadi tegangan bolak-balik
                              (AC - arus bolak-balik).
                         d.     Baterai, adalah perangkat kimia untuk menyimpan listrik dari energi
                              matahari. Tanpa baterai, energi matahari hanya bisa digunakan di
                              bawah sinar matahari.
                              Di bawah ini adalah diagram instalasi pembangkit listrik tenaga
                              surya dalam skala domestik.












              TEKNIK ELEKTRONIKA                                                   215
                  INDUSTRI
   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235