Page 34 - BUKU CERDAS MEMILIH DAN MENGKONSUMSI OT DAN SK
P. 34

JAHE








                                                                                                               Data Keamanan

                                                                   Data Empiris


                                                   Rimpang jahe yang diparut digunakan                     Efek samping yang
               Kandungan Kimia                     sebagai obat oles untuk mengobati                       dilaporkan terutama adalah
                                                   pembengkakan, rematik dan sakit kepala.                 keluhan gastrointestinal                      Data Khasiat
                                                   Masyarakat Melayu memanfaatkan air                      ringan-sedang, seperti rasa
          Minyak atsiri (1-4%): (-)-                                                                       yang tidak enak pada mulut,
          zingiberene; (+)-ar-                     perasan rimpang untuk obat kolik.                       diare, perut tidak nyaman,
          curcumene; (-)-β-                        Masyarakat Jawa menggunakan rimpang                     refluks dan nyeri ulu hati. Uji               Antioksidan (3),
          Sesquiphellandrene; dan β-               jahe sunthi yang diperas untuk mengobati                klinik pemberian jahe pada                   Immunomodulator
          bisabolene; [3–6]-, [8]-,[10]-,          luka akibat tertusuk duri, kuku lecet, luka             anak-anak menunjukkan                        (5), Antivirus (4),
          dan [12]-gingerol; serta                 akibat digigit ular, gatal-gatal dan                    tidak ada efek samping yang                      Analgesik
          shogaols (1)                             bengkak.(2)                                             dilaporkan (3)                               Antiinflamasi (6)










            SUMBER
            1.  WHO Monographs on Selected Medicinal Plants Volume 1. Vol. 1. Geneva: World Health Organization; 1999.
            2.  Heyne K. Tumbuhan Beguna Indonesia, Jilid 1-4 ( terjemahan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan). Jakarta: Yayasan Sarana Wana Jaya; 1987. 736, 849, 1014, 1639 p.
            3.  Assessment Report on Zingiber officinale Roscoe Rhizoma. Comm Herb Med Prod [Internet]. 2012;44(March):43. Available from: Website www.ema.europa.eu
            4.  Chang JS, Wang KC, Yeh CF, Shieh DE, Chiang LC. Fresh ginger (Zingiber officinale) has anti-viral activity against human respiratory syncytial virus in human respiratory tract cell lines. J Ethnopharmacol
               [Internet]. 2013;145(1):146–51. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.jep.2012.10.043
            5.  Zhou HL, Deng YM, Xie QM. The modulatory effects of the volatile oil of ginger on the cellular immune response in vitro and in vivo in mice. J Ethnopharmacol. 2006;105(1–2):301–5.
            6.  Mahluji S, Ostadrahimi A, Mobasseri M, Attari VE, Payahoo L. Anti-inflammatory effects of Zingiber officinale in type 2 diabetic patients. Adv Pharm Bull. 2013;3(2):273–6.
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39