Page 553 - Modul Ajar Informatika SMA XII
P. 553
rasional secara kritis pada kasus-kasus sosial terkini terkait
produk TIK dan sistem komputasi.
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik mampu mengetahui dan memahami berbagai dampak sosial dari
pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang selaras dengan
berkembang dan meningkatnya pemakaian internet dan media sosial, pemanfaatan
TIK untuk pendidikan dan pemanfaatan TIK untuk berbagai bidang usaha
yang berdampak langsung pada ekonomi. Kalian juga diharapkan mampu
memberikan berbagai argumentasi dan rasional secara kritis terhadap kasus-kasus
sosial yang kalian temui, yang kedepannya akan membantu kalian menentukan
sikap yang tepat dalam menghadapi berbagai persoalan yang mungkin muncul
berkaitan dengan penerapan informatika dalam berbagai bidang. Kemampuan
berpikir kritis dalam memecahkan berbagai persoalan terkait produk TIK
akan bermanfaat dalam kehidupan pribadi kalian di masa depan agar pada saat
mengambil keputusan akan diperoleh hasil yang baik, optimal dan dapat
dipertanggungjawabkan. Setelah mempelajari bab ini, kalian juga diharapkan
mampu memecahkan berbagai kasus sosial terkait produk TIK dan sistem komputasi.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Beriman Bertakwa kepadaTuhan YME dan Berakhlak Mulia, Berkebhinekaan Global,
Mandiri, Bernalar Kritis, Kreatif.
D. SARANA DAN PRASARANA
Kebutuhan sarana dan prasarana yang dibutuhkan pada pertemuan kali ini yaitu:
1. Guru secara mandiri menyiapkan artikel atau video penunjang dari berbagai sumber
yang dapat dipercaya tentang materi yang dibahas.
2. Penyampaian dan penayangan materi artikel atau video bisa melalui LED proyektor,
laptop atau berbagi materi (share) melalui media sosial.
Namun, jika peralatan tersebut tidak tersedia, peserta didik dapat diajak untuk
menggali berdasarkan pengalaman yang dialami oleh peserta didik.
3. Peserta didik menyiapkan Buku Kerja Siswa, komputer atau laptop (jika ada),
gawai/smartphone (jika ada), kertas dan alat tulis.
E. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.
F. MODEL PEMBELAJARAN
Konsep pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning/PjBL) dan
pembelajaran berbasis inkuiri (Inquiry Based Learning/IBL). Pada pembelajaran
berbasis proyek, peserta didik dapat melaksanakan aktivitas pembelajaran baik
individu maupun secara berkelompok.
Pada pembelajaran berbasis inkuiri, peserta didik dapat melakukan eksplorasi secara