Page 297 - TEKNOLOGI MATERIAL DAN MEKANIK
P. 297
mengikuti kampuh pengelasan dengan turunnya pergerakan tang elektroda.
Dipastikan pada proses ini jarak antara elektroda ke logam lasan juga tetap
konstan atau stabil.
h) Penetrasi pengelasan
Penetrasi adalah penembusan logam lasan mencapai kedalaman pada bahan
dasar logam yang di las. Penetrasi ini juga merupakan pencairan antara elektroda
dengan bahan dasar dari tepi bagian atas sampai menembus pelat pada
kedalaman tertentu. Penetrasi yang memenuhi standar harus dapat mencapai
pada seluruh ketebalan plat yang di las. Untuk juru las tingkat dasar hal ini sulit
dicapai tetapi apabila dilatih secara terus menerus maka standar penetrasi ini
akan dapat dicapai
6) Prosedur Umum Pengelasan
Dalam melaksanakan pengelasan dengan las busur manual harus mengikuti prosedur
atau aturan yang telah ditetapkan, diantarnya:
• Pastikan anda menggunakan perlengkapan keselamatandan kesehatan kerja
seperti: pakaian kerja, apron kulit penutup dada, sepatu kerja, sarung tangan
kulit, helm las.
• Tandai pada benda kerja bagian yang akan di las.
• Siapkan kampuh sambungan yang akan di las.
• Pastikan tebal benda kerja dengan mengukur ketebalannya secara langsung.
• Hidupkan mesin las dengan menekan posisi on pada mesin las.
• Atur arus dan pengkutuban pengelasan sesuai dengan tebal bahan dan elektroda
yang digunakan.
• Hubungkan tang masa ke benda kerja yang di las.
• Atur posisi kampuh sambungan benda kerja pada meja las
• Lakukan proses pengelasan sesuai dengan gambar atau WPS yang
diinginkan/ditentukan.
Rangkuman
Teknik Dasar Pengelasan Dengan Las Oksi Asetilin:
Proses pengelasan dengan las oksi asetilin (Oxy Acetylene Welding - OAW) adalah, salah satu
cara pengelasan dengan memanfaatkan gas asetilin dan oksigen yang ditampung pada
tabung silnder dengan tekanan tertentu, kemudian tekanannya dikeluarkan dengan
mengatur regulator (asetilin dan oksigen) menggunakan dua buah slang kemudian
dipadukan/dicampurkan melalui alat pembakar las (burner).
• Peralatan Utama Las Oksi Asetilin
Terdapat beberapa peralatan utama pada proses pengelasan dengan las oksi asetilin,
diantaranya: silinder gas (oksigen dan asetilin), regulator, slang las (terdiri dari selang,
nipel dan mur penyambung), pembakar las (burner), economiser gas, jarum pembersih
nosel (nozeltip cleaner), korek api las, peralatan bantu (tang penjepit dan sikat baja).
287