Page 31 - Materi Ajar Modul 1 Bahasa Indonesia KB 3_I Putu Agus Suhendra Adi Putra, S.Pd.
P. 31

Nomor surat biasanya meliputi nomor urut penulisan surat, kode surat, angka
                         tahun. Nomor surat disesuaikan atau ditulis berdasarkan yang belaku di dalam
                         instansi yang bersangkutan.
                         Contoh :
                         Nomor : 111/OSIS.KS/III/2015
                         d. Lampiran
                         Lampiran merupakan penjelas atau jumlah dokumen yang disertakan dalam surat
                         tersebut.
                         Contoh :
                         Lampiran : satu berkas. Lampiran : tiga lembar.
                         e. Hal surat berarti soal atau perkara yang dibicarakan surat
                         Contoh :

                         Hal : Undangan Rapat Karang Taruna
                         f. Alamat Surat
                         Ada dua macam alamat, yaitu alamat luar dan alamat dalam.
                         1.  Alamat Luar, adalah alamat yang berada pada sampul surat. Alamat luar harus
                         lengkap dan jelas.
                         Contoh :
                         Yth. Kepala Sekolah SMA Indah Nusa 2 Ciamis  Jalan Dr. Setiabudhi 229 Ciamis
                         2. Alamat Dalam, Alamat dalam ditulis langsung pada kertas surat. Fungsinya
                         sebagai pengontrol bagi penerima surat, bahwa dirinyalah yang berhak menerima
                         surat itu. Penulisan alamat dalam surat tidak perlu didahului kata kepada.
                         Contoh:
                         Yth. Kepada Sekolah SMA Indah Nusa 2 Ciamis Jalan Dr. Setiabudhi 229 Ciamis
                         g. Salam Pembuka
                         Salam pembuka lazim digunakan dalam surat pribadi. Penulisan salam pembuka
                         dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda koma.
                         Contoh : Dengan hormat,
                         h. Isi Surat
                         Isi surat merupakan bagian terpenting dari keseluruhan bagian surat. Hal ini
                         karena bagian tersebut merupakan wadah dari segala persoalan yang hendak
                         disampaiakan penulisnya.
                         Isi surat dinas terbagi atas tiga bagian.
                         1. Alinea Pembuka
                         Alinea  pembuka  berfungsi  sebagai  pengantar  atau  pendahuluan  atas  pokok
                         persoalan yang hendak disampaikan.
                         Contoh:

                         a) Dengan ini kami beritahukan bahwa . . . .
                         b) Dengan ini kami menyatakan bahwa . . . .
                         2. Alinea Isi



                                                                                                     28
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36