Page 77 - NASKAH KONSUL-30-6-2020_FINAL_Pdf
P. 77

Beberapa adjuvant pada luteal phase support

        1) Enoxaparin
           Lovenox (Enoxaparin) merupakan salah satu antikoagulan (LMWH).

           Indikasi pemberian Lovenox (LMWH):
                Recurrent Miscarriage (RM) d/t antiphospolipid syndrome (APS)

                Recurrent Miscarriage (RM) d/t inherited trombophilia

                Recurrent Implantation Failure (RIF)
                ACA (IgG/IgM) : positive

                IgG/IgM B2GPI : positive
           Cara Kerja Antikoagualan:

            a  Pada APS

               Aktivasi  komplemen  sangat  penting  bagi  aPL  (antiphospholipid  antibodies)  dalam  menginduksi
               kerusakan janin, sementara heparin(baik UFH ataupun LMWH) menghambat aktivasi komplemen ini

               sehingga  mencegah  kerusakan  janin.  Dengan  tidak  adanya  aPL,  LMWH  menginduksi  profil
               proinflamasi  dan  anti-angiogenik  yang  berpotensi  merusak  trofoblas.  Dengan  adanya  aPL,  agen

               tunggal LMWH dapat menjadi terapi yang optimal untuk mengatasi inflamasi trofoblas, tetapi juga
               menginduksi respon antiangiogenik. Oleh karena itu, terapi heparin sangat bermanfaat bagi wanita

               dengan APS dan keguguran berulang.

               Heparin  tidak  melewati  plasenta  dan  karenanya  tidak ada  potensi  untuk menyebabkan  perdarahan
               janin  atau  teratogenisitas.  Namun,  heparin  dikaitkan  dengan  komplikasi  pada  ibu  termasuk

               perdarahan, reaksi hipersensitif, trombositopenia yang diinduksi heparin dan osteopenia dan fraktur
               vertebra  ketika  digunakan  jangka  panjang.  Dua  studi  prospektif  menunjukkan  bahwa  hilangnya

               kepadatan mineral tulang pada lumbal yang berhubungan dengan terapi heparin jangka panjang mirip
               dengan yang terjadi secara fisiologis selama kehamilan normal.

            b  Pada Trombofilia

               Trombofilia menciptakan keadaan hiperkoagulasi yang mengarah pada thrombosis arteri dan/atau vena
               di tempat implantasi atau di pembuluh darah plasenta. Pada wanita dengan trombofilia dan keguguran

               berulang,  terapi  diberikan  untuk  mencegah  trombosis  plasenta.  Low  Molecular  Weight  Heparin

               (LMWH) mengurangi pengikatan aPL ke sel-sel trofoblast, kemudian mengembalikan aktivitas invasi


                                                             [72]
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82