Page 7 - E-Book Sifat-Sifat Koloid
P. 7
E-BOOK KIMIA MATERI SIFAT-SIFAT KOLOID
+
2+
2+
Sedangkan laut mengandung ion-ion Na , Mg , dan Ca . Ketika air sungai dan air laut bertemu
di muara, maka partikel-partikel air laut yang bermuatan positif akan menetralkan sistem koloid
pada air sungai sehingga terjadi koagulasi yang ditandai dengan terbentuknya delta.
2. Karet dalam lateks digumpalkan dengan menambahkan asam
format. Getah karet merupakan sol, yaitu dispersi koloid fase padat
dalam cairan. Untuk mengkoagulasikan getah karet, biasanya
digunakan asam formiat; HCOOH atau asam asetat; CH3COOH.
Larutan asam pekat itu akan merusak lapisan pelindung yang
+
mengelilingi partikel karet. Sedangkan ion-ion H –nya akan
menetralkan muatan partikel karet sehingga karet akan
menggumpal. Untuk keperluan lain, misalnya pembuatan balon Gambar 6. Karet Alam
dan karet busa, getah karet tidak digumpalkan melainkan dibiarkan (Sumber: Wikipedia)
dalam wujud cair yang disebut lateks. Untuk menjaga kestabilan sol lateks, getah karet dicampur
dengan larutan amonia; NH3. Larutan amonia yang bersifat basa melindungi partikel karet di
dalam sol lateks dari zat-zat yang bersifat asam sehingga sol tidak menggumpal.
3. Lumpur koloidal dalam air sungai digumpalkan dengan menambahkan tawas (Al2(SO4)3). Sol
3+
tanah liat dalam air sungai biasanya bermuatan negatif, sehingga akan digumpalkan oleh ion Al
dari tawas.
D. Adsorpsi
Adsorpsi ialah peristiwa penyerapan partikel atau ion atau senyawa lain pada permukaan partikel
koloid yang disebabkan oleh luasnya permukaan partikel. (Catatan: Adsorpsi harus dibedakan dengan
absorpsi yang artinya penyerapan yang terjadi di dalam suatu partikel). Contoh: (i) Koloid Fe(OH)3
+
bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H . (ii) Koloid As2S3 bermuatan negatif karena
2-
permukaannya menyerap ion S .
Sifat adsorpsi dari koloid digunakan dalam berbagai proses, seperti:
a. pemutihan gula tebu: Penambahan karbon aktif pada larutan gula
yang masih berwarna akan diadsorpsi sehingga diperoleh gula
yang putih dan bersih.
b. pembuatan obat norit: Norit adalah tablet yang terbuat dari
karbon aktif. Jika diminum, di dalam usus norit membentuk
sistem koloid yang dapat mengadsorpsi gas atau racun
c. penjernihan air: Dengan menambahkan tawas atau aluminium Gambar 7. Karbon aktif (Activated
sulfat ke dalam air, aluminium sulfat akan terhidrolisis Carbon) merupakan partikel koloid yang
mampu menyerap partikel lain.
membentuk Al(OH)3 yang berupa koloid yang dapat
mengadsorpsi zat pencemar.
Peristiwa adsorpsi menyebabkan partikel koloid dapat bermuatan listrik. Oleh karena itu, jika
koloid diletakkan dalam medan listrik, partikelnya akan bergerak menuju kutub muatan listrik yang
berlawanan dengan muatan koloid tersebut. Peristiwa bergeraknya partikel koloid dalam medan listrik
disebut dengan elektroforesis. Apabila ke dalam sistem koloid dimasukkan 2 batang elektrode kemudian
Created by : Luh Murniasih_SMAN 3 Malang 7