Page 25 - E-Magazine
P. 25
8. Koloid Liofil dan Koloid Liofob
Berdasarkan interaksi antara
partikel terdispersi dengan medium
pendispersinya, sistem koloid dibedakan
menjadi dua macam, yaitu koloid liofil dan
koloid liofob. Koloid liofil adalah koloid
yang fase terdispersinya suka menarik
medium pendispersinya. peristiwa ini
disebabkan gaya tarik antara partikel-
partikel terdispersi dengan medium Gambar 25. Agar-agar merupakan contoh
pendispersinya kuat. Contoh koloid hidrofil
Sumber: http://pungkydilakaputri.blogspot.com
hidrofil adalah agar-gar, kanji, gelatin
dan detergen.
Koloid liofob adalah sistem koloid
yang fase terdispersinya tidak suka menarik
medium pendispersinya. Jika medium
pendispersinya air, koloid liofil disebut juga
sebagai koloid hidrofil, sedangkan koloid
liofob disebut koloid hidrofob. Perbedaan
kemampuan menarik medium pendispersinya
mengakibatkan terjadinya perbedaan sifat-
Gambar 26. Mayones merupakan contoh sifat koloid tersebut. Contoh dari koloid
hidrofob hidrofob adalah mayones, sol belerang dan
Sumber: https://sites.google.com
sol Fe(OH) 3.
25