Page 152 - novelku part 2 1
P. 152
☺☺☺
Saat ini Jakarta dilanda sinar matahari yang mampu membuat
orang-orang menjadi daging panggang. Tapi tak menghalangi orang-
orang untuk melakukan aktivitasnya, tak terkecuali Lia. Disinilah Lia
duduk sekarang, dibangku taman yang terletak di belakang sekolah.
Banyak yang bilang bangku taman ini horror. Ada banyak
penunggu yang menetap disitu, ditambah pohon beringin yang besar
dan mampu menambah suasana horror. Maka dari itu tak ada yang
berani menginjakkan kaki disana. Akan tetapi bagi Lia tak seram sama
sekali. Dia menganggap ini hanya bangku taman dan pohon beringin
saja tanpa penunggu.
Lia tampak tersenyum sendiri. Bukan karena diganggu
penunggu itu. Ia tersenyum karena membaca buku yang dipegangnya
kini. Apa lagi kalau bukan buku ‘merkurius’.
“Hey” suara itu mengagetkan Lia hingga buku yang dia pegang
pun terjatuh.
“Lo ngapain sendirian disini? Nggak takut kesambet sama
penunggu disini?” orang itu duduk disebelah Lia.
“Udah jelas-jelas gue lagi baca buku. Dan gue nggak takut kalo
kesambet penunggu disini” Lia segera mengambil lagi bukunya yang
terjatuh tadi
“Awas aja kalo lo tiba-tiba kesambet”
“Dinda!”
“Nah lo akhirnya takut juga manusia separuh alien dari
merkurius” julukan itu sudah sering Lia dengar dari teman-temannya.
Tapi Lia tak menghiraukannya.
“Gue nggak takut dan emangnya kenapa kalo gue suka planet
merkurius? Lo juga sama orang-orang Korea itu” Lia tahu kalau
152

