Page 19 - novelku part 2 1
P. 19
“Putri Bona, kenapa belum tidur?” tanya Pangeran Winwin antara
penasaran dan girang.
“S-saya tidak bisa tidur, tapi saya masih bisa bangun pagi hari nanti.”
kata Bona dan tersenyum.
“Ah begitu,” Pangeran Winwin mengangguk dan berdiri di sebelah
Bona. “omong-omong, tidak usah panggil aku dengan kata pangeran
saat Raja tidak ada.”
“I-itu tidak sopan, pangeran.” kata Bona halus.
“Aku mengatakan ini karena aku tidak keberatan, ini juga mauku,”
Pangeran Winwin menoleh ke arahnya. “jadi panggil aku Winwin, oke?”
Bona tersenyum dan tertawa kecil, “Baiklah, jika itu kemauanmu..”
“Bagus! Hehe~” Winwin menepuk tangannya pelan saat Bona setuju.
Bona tersenyum. Jujur saja, Pangeran Winwin ini sangatlah
menggemaskan di matanya. Bona melihat ke arah bintang lagi dan
terdiam.
“Sebelumnya Putri tinggal dimana?” tanya Pangeran Winwin.
Senyuman Bona menghilang, “Saya punya sesuatu yang akan hanya
kamu dan Maria yang tahu.”
Pangeran Winwin memiringkan kepalanya ke samping dan menoleh ke
arah Bona, “Maksudmu?”
Bona mengeluarkan jari kelingkingnya, “Janji kau tidak akan
memberitahu kepada siapa-siapa? Termasuk Pangeran Yuta sebelum
bulan purnama?”
“Erm.. ya, aku janji..” kata Pangeran Winwin tidak yakin.
19