Page 7 - Seni Budaya-Tari Kreasi Nusantara
P. 7

Tata busana atau pakaian adalah segala sesuatu yang dikenakan atau melekat
               dengan seorang penari. Busana penari merupakan sarana pembantu yang

               berperan mendukung perwujudan tari. Busana tari dapat dikelompokkan ke
               dalam lima bagian, yaitu:



            1.  pakaian dasar;
            2.  pakaian kaki atau sepatu;
            3.  pakaian tubuh;

            4.  pakaian kepala; dan
            5.  perlengkapan-perlengkapan.



               4. Tempat Pentas




               Suatu seni pertunjukan selalu memerlukan tempat atau ruangan guna
               menyelenggarakan pertunjukan itu sendiri. Di Indonesia, kita dapat mengenal
               bentuk-bentuk tempat pertunjukan (pentas), seperti lapangan terbuka atau

               arena terbuka, di pendapa dan bentuk panggung proscenium.



            1.  Pada tempat terbuka, kita dapat menyaksikan pertunjukanpertunjukan tari
               yang diselenggarakan di halaman. Pertunjukan tari tradisional di lingkungan
               rakyat sering dipergelarkan di lapangan terbuka.

            2.  Sementar itu, dalam kalangan bangsawan, pertunjukan kesenian sering
               diadakan di pendapa, yaitu suatu bangunan yang berbentuk joglo dan
               bertiang pokok empat, tanpa penutup pada sisi-sisinya. Sedangkan panggung
               proscenium penonton hanya dapat melihat dari sisi depan saja.




               5. Tata Lampu dan Tata Suara



               Sarana dan prasarana yang ideal bagi sebuah pertunjukan tari adalah jika

               gedung pertunjukan telah dilengkapi dengan peralatan yang menunjang
               menyelenggarakan pertunjukan, khususnya tata lampu (lighting) dan tata
               suara (sound system). Tata lampu dan tata suara sebagai unsur pelengkap
               sajian tari yang berfungsi untuk kesuksesan pergelaran.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12