Page 134 - Book Kelas IX Seni Budaya BS.indb
P. 134

Komunikasi verbal yang dilakukan oleh pemeran memerlukan
                berbagai persiapan agar kualitas suara yang dihasilkan dapat
                mendukung komunikasi. Suara adalah hal lain yang penting
                dalam kegiatan pementasan teater menyangkut segi auditif
                atau sesuatu yang berhubungan dengan pendengaran. Dalam
                kenyataannya suara dan bunyi itu sama, yaitu hasil getaran udara
                yang datang dan menyentuh selaput gendang telinga. Tetapi dalam
                konvensi pementasan teater kedua istilah tersebut dibedakan.
                Suara merupakan produk manusia untuk membentuk kata-kata,
                sedangkan bunyi merupakan produk benda-benda.
                    Suara dihasilkan oleh proses mengencang dan mengendornya
                pita suara sehingga udara yang lewat berubah menjadi bunyi beserta
                organ artikulasi manusia di dalam mulut maupun hidung, dan
                dibedakan dengan bunyi-bunyian lain yang bukan dihasilkan organ
                artikulasi. Dalam kegiatan pementasan teater, suara memegang
                peranan penting, karena digunakan sebagai bahan komunikasi
                yang berwujud dialog. Permainan dialog ini merupakan salah satu
                daya tarik dalam membina konfl ik-konfl ik dramatik.
                    Suara manusia adalah lambang komunikasi dan dijadikan
                lambang benda, gerak, rasa, dan buah pikiran, baik yang abstrak
                maupun yang konkret sehingga menjadi alat tukar pikiran untuk
                menyampaikan informasi. Unsur dasar dari bahasa lisan adalah
                suara, dan prosesnya adalah suara dijadikan kata dan kata-
                kata disusun menjadi frasa serta kalimat yang kesemuanya
                dimanfaatkan dengan aturan tertentu yang disebut gramatika
                atau paramasastra.




                   Aktivitas Pembelajaran III



              1.  Lakukan latihan olah rasa ini mulai dari konsentrasi, kemudian
                  diteruskan dengan latihan imajinasi dan latihan ingatan emosi.

              2.  Latihan olah rasa bisa mengikuti instruksi yang ada dalam buku ini
                  atau bisa menggunakan sumber yang lain.
              3.  Lakukan latihan ini dengan cara bertahap dan jangan terburu-buru

              4.  Mintalah bimbingan gurumu bila ada instruksi latihan ini yang
                  belum kamu pahami atau belum dimengerti.






                124 Kelas IX SMP/MTs
   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139