Page 126 - kebudayaan
P. 126

relevan. Oleh karena itu, pesan leluhur melalui relief cerita Ramayana
              di Candi Siwa dan Candi Brahma, Prambanan, harus terus disampai-
              kan dari generasi ke generasi agar cita-cita sebagai satu bangsa tetap
              terjaga. Pesan lain yang tersirat di dalam cerita tersebut adalah bahwa
              berbuat kebaikan bagi nusa dan bangsa tidaklah harus menunggu da-
              hulu untuk menjadi pemimpin karena setiap orang apa pun posisinya
              dapat melakukannya. Semangat ini sejalan dengan ucapan Bung Karno,
              Presiden pertama Indonesia, “... bawalah ragamu berkeliling dunia.
              Akan tetapi, tambatkanlah hati dan jiwamu hanya kepada Tuhan,
              kampung halamanmu, serta Republik Indonesia” (Messwati, 2019).
              Oleh karena itu, janganlah ragu untuk terus membawa anak-anak
              muda ke candi sebagai media pembelajaran yang telah disiapkan oleh
              nenek moyang kita.


              DAFTAR PUSTAKA
              Dark, K. R. (1995). Theoretical archaeology. New York: Cornell University
                   Press.
              Haris, S. (2011). Nasionalisme Indonesia dan keberagaman budaya. Dalam
                   T. J. Lan & M. A. Manan (Eds), Nasionalisme dan ketahanan budaya
                   di Indonesia sebuah Tantangan. Jakarta: LIPI dan Yayasan Obor
                   Indonesia.
              Jordan, R. (2009). Memuji Prambanan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
              Manan, M. A., & Lan, T. J. (Eds). (2011).  Nasionalisme  dan  ketahanan
                   budaya di Indonesia sebuah tantangan. Jakarta: LIPI dan Yayasan
                   Obor Indonesia.
              Messwati, E. D. (2019). Bawalah raga keliling dunia. Kompas, 18 Januari
                   2019.
              Nurrochsyam, M. W. (2014). Pendidikan karakter: Menafsir nasionalisme  Buku ini tidak diperjualbelikan.
                   di dalam wayang. Jurnal Jatra, 9(2), 151–159.
              Paeni, M. (2011). Melihat kembali nasionalisme Indonesia. Dalam T. J.
                   Lan & M. A. Manan (Eds),  Nasionalisme dan  ketahanan  budaya
                   di Indonesia sebuah tantangan. Jakarta: LIPI dan Yayasan Obor
                   Indonesia.




                                                  Nilai Nasionalisme dalam ...  113
   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131