Page 65 - Pendidikan-Agama-Islam-dan-Budi-Pekerti-Kelas-9
P. 65
orang lain. Ibarat sedang bercermin,
ketika kita tersenyum maka bayangan
yang ada di cermin akan tersenyum
kepada kita. Sebaliknya kalau kita
cemberut, maka bayangan yang ada di
cermin juga akan cemberut kepada kita.
Sejatinya kalau kita bersikap baik kepada
orang lain, sesungguhnya perbuatan
Gambar 3.12. Ibarat bercermin, sikap
baik itu akan kembali kepada diri kita baik akan kembali kepada diri kita
sendiri. Sebaliknya, ketika kita bersikap sendiri, begitu juga sebaliknya.
buruk kepada orang lain, sesungguhnya Sumber: www.thecrowdvoice.com
perbuatan itu akan kembali kepada diri
sendiri.
Banyak peristiwa perkelahian dipicu oleh perkataan kotor dan saling
menghina. Jika ada orang mengejek dan menghina kita, sebaiknya kita
menahan diri. Kita sikapi dengan bijaksana, sabar dan penuh kehati-
hatian. Jika kita terpancing oleh amarah, kita akan rugi. Hidup menjadi
tidak nyaman, khawatir dan gelisah akan menghampiri kita.
Untuk lebih memahami sikap santun ini mari kita perhatikan contoh
berikut ini:
Ahmad adalah pelajar smp kelas IX. Dia terkenal ramah kepada
siapa pun. Kepada teman-teman di sekolah, Bapak/Ibu guru semuanya
diperlakukan dengan ramah dan santun. Dia mengamalkan pesan Ustaz
untuk selalu menerapkan jurus 5 S (senyum - salam – sapa – sopan –
santun) setiap bertemu orang lain. Setiap akan berangkat sekolah dia
selalu minta doa kedua orangtua, berpamitan dengan mencium tangan
keduanya. Saat bertemu orang yang lebih tua dia selalu menganggukkan
kepala tanda hormat. Kepada Bapak-Ibu guru dia senantiasa hormat dan
mencium tangan saat bertemu. Tutur katanya halus dan perangainya
lembut. Kesantunan Ahmad membuat dia disenangi dan dikagumi
teman-temannya.
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari sikap santun, di antaranya:
a) Mudah diterima oleh orang lain. Sikap santun akan menjadikan
seseorang disenangi orang lain, sehingga mudah diterima oleh orang
lain.
b) Menunjang kesuksesan. Banyak pengusaha sukses ditunjang oleh
sikap santun yang ditunjukkannya. Pembeli, pelanggan, karyawan
dan rekan sejawat akan senang bergaul dengannya. Relasinya
bertambah banyak, sehingga akan menambah kesuksesannya.
Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 57