Page 26 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI MEI 2021 VERSI ONLINE
P. 26
MUTIARA IMAN
IDUL FITRI
HARI BERBAGI
SEDUNIA
dul Fitri adalah satu barometer bangan yang diperoleh pada bu
yang Allah tetapkan bagi kaum lan Ramadhan? Apa citacita itu
Muslimin setiap tahun. Me bertambah tajam? Apa keyakinan
Ingukur diri sekaligus evaluasi itu bertambah dalam? Bagaimana
agar euforia Ramadhan itu tidak dengan rasa peduli dan empati
berlalu begitu saja. Satu sisi umat itu? Apakah iman mulai merasuk
Islam dianjurkan untuk merayakan dalam jiwa? Adakah tumbuh usa
kemenangan Ramadhan dengan ha keras mengubah diri? Ibadah
suka cita. Idul Fitri bukan sekadar apa yang sudah terasa nyaman
simbol keberhasilan menakluk dan mengasyikkan hingga menjadi
kan hawa nafsu dan bisikan setan kebutuhan? Tekad bulat apa yang
tersebut, Tetapi hari raya yang berhasil ditumbuhkan pada di
diperingati setiap tahun itu juga ri,dalam menyongsong Islam jaya?
adalah tonggak dominasi iman Apa dan berapa pengor banan
atas diri manusia. yang diberikan?
Ini yang perlu disadari oleh seti Deretan pertanyaan itu pernah
ap orang beriman. Bahwa seman disampaikan oleh Ustadz Abdullah
gat tanpa ilmu hanya akan meru Said, pendiri Hidayatullah, dalam
gikan manusia semata. Namun ilmu satu khutbah Idul Fitri di Balikpa
yang tidak diamalkan berarti ciri pan, beberapa tahun silam. Sebab
ilmu yang dipelajari itu tidak ber inilah fungsi barometer Ramadhan
manfaat. Sehingga kebaikan yang atau Idul Fitri. Ia berfungsi sebagai
dikerjakan pada bulan Ramadhan alat mengukur diri. Mendapatkan
seharusnya menjadi barakah tan angka, berapa persisnya kekua
pa batas. Sebab semangat berba tan dan kemampuan yang dimi
gi itu senantiasa ada. Energi peduli liki. Ramadhan adalah kesempatan
nyaris tanpa padam lagi. mengecek ulang nilai dan mutu
Tanyakan bagaimana perkem seorang hamba dimata Tuhannya.
22 MULIA | Ramadhan 1442/Mei 2021