Page 65 - Buku Referensi Bencana Tanah Longsor Penyebab dan Potensi Longsor
P. 65

52


                                Parameter keberadaan sesar dan geologi diberi skala 2 yang
                           dianggap bahwa kedua parameter ini memiliki kepentingan yang
                           sama.  Adapun  matriks  keputusan  kriteria-  kriteria  penyebab
                           bencana longsor tersebut dapat dilihat pada gambar 4. 2 dan hasil
                           pembobotannya dapat dilihat pada Gambar 4. 3.










                                 Gambar 4.2. Matriks Keputusan Ternormalisasi Ahli 1









                                Gambar 4.3. Hasil Pembobotan Faktor Penyebab Longsor
                                                    Menurut Ahli 1

                                Gambar 4. 3 menunjukkan bahwa telah didapatkan hasil skor
                           dari  masing-masing  parameter  penyebab  longsor  dengan  nilai
                           inkonsistensi yang dihasilkan pada daerah Kota Sukabumi yaitu 0.
                           10 yang kurang dari 0,1. Nilai ini menunjukkan bahwa nilai bobot
                           yang  didapatkan  dalam  metode  ini  dianggap  konsisten  karena
                           memenuhi  prinsip  AHP  di  mana  konsistensi  rasio  harus  kurang
                           dari 10% atau 0,1. Sehingga dapat dikatakan bahwa masukan dari
                           ahli 1 konsisten. Berdasarkan keenam faktor yang digunakan dalam
                           penelitian  ini,  masing-masing  memiliki  parameter  yang  memiliki
                           prioritas.
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70