Page 81 - Buku Pengayaan Elektrokimia
P. 81

d. Membiarkan pengendapan terjadi selama beberapa hari. Limbah cair yang
            sudah  diendapkan  dibuang  ke  badan  air  dan  endapan  yang  terbentuk
            ditimbun di dalam tanah atau ditampung pada septic tank.

                 Pengolahan limbah dengan metode sedimentasi dan koagulasi didasarkan
            pada  prinsip  bahwa  logam-logam  dalam  limbah  cair  elektroplating  dapat
            diendapkan dengan netralisasi menggunakan kapur (Ca(OH)2) atau soda api
            (NaOH).  Pengendapan  berlangsung  pada  pH  antara  8,5-9,5.  Pengendapan
            dengan hidroksida diharapkan ion logam pengotor terendapkan dalam bentuk
            hidroksida logam yang selanjutnya dapat dipisahkan dari larutan dalam bentuk
            sludge (lumpur).
                 Selain itu pada metode sedimentasi dan koagulasi, partikel-partikel padat
            dalam bentuk padatan tersuspensi dalam air limbah dapat mengendap secara
            langsung  berdasarkan  gaya  berat  dan  ukuran  partikel.  Ukuran  partikel  yang
            kecil  sulit  mengendap  sehingga  diperlukan  penambahan  koagulan  seperti
            tawas, feri sulfat, Poly Aluminium Clorida (PAC). Dengan penambahan koagulan
            partikel-partikel  akan  menempel  pada  bak  kogulan  selanjutnya  akan
            mengalami  penggumpalan  membentuk  partikel-partikel  yang  besar  dan
            mengendap.  Pengaturan  pH  ini  dilakukan  dengan  penambahan  soda  atau
            kapur.








































               76
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86