Page 63 - E-Modul Sistem Koordinasi untuk Siswa
P. 63

▪    Badan  siliaris  terdiri  dari  siliaris  orbikularis  (daerah  yang  berhubungan  dengan
                    anterior  koroid),  prosesus  siliaris  (tonjolan  atau  lipatan  permukaan  dalam  badan

                    siliaris  yang  mengandung  kapiler  darah  dan  menghasilkan  aqueous  humor),  dan
                    otot-otot siliaris. Kontraksi dan relaksasi otot siliaris dapat mengubah bentuk lensa
                    yang  berfungsi  dalam  penyesuaian  penglihatan  jarak  jauh  atau  dekat  (Tortora  &
                    Derrickson, 2009).

               ▪    Iris  merupakan  bagian  berwarna  dari  bola  mata  yang  berbentuk  seperti  donat
                    pipih, terletak diantara kornea dan lensa. Iris terdiri dari serabut otot polos yang
                    tersusun  sirkuler  dan  radial.  Di  tengah-tengah  iris  terdapat  lubang  yang  disebut

                    pupil.  Fungsi  utama  iris  adalah  mengatur  jumlah  cahaya  yang  memasuki  mata
                    dengan membesarkan atau mengecilkan pupil.
                    Ketika  mata  berakomodasi  untuk  melihat  benda  yang  dekat  atau  cahaya  yang
                    terang,  otot  sirkular  berkontraksi  dan  pupil  mengecil.  Sebaliknya,  ketika  mata

                    berakomodasi untuk melihat benda yang jauh atau cahaya yang redup, otot radial
                    berkontraksi  dan  pupil  membesar  (Tenzer,  dkk.,  2014).  Warna  mata  tergantung
                    pada  jumlah  melanin  yang  terkandung  dalam  iris.  Mata  tampak  coklat  sampai

                    hitam  ketika  iris  mengandung  sejumlah  besar  melanin,  biru  ketika  jumlahnya
                    sangat rendah, dan hijau ketika jumlahnya sedang (Tortora & Derrickson, 2009).

               ▪    Lensa  merupakan  lensa  bening  yang  membiaskan  cahaya  yang  masuk  dan
                    memfokuskannya pada retina. Lensa tergantung pada ligamen suspensori. Bentuk
                    lensa  dapat  berubah-ubah,  diatur  oleh  otot  siliaris.  Ruangan  diantara  lensa  dan
                    retina disebut ruang vitreous berisi cairan yang lebih kental vitreous humor yang

                    bersama  dengan  vitreous  humor  berperan  dalam  memelihara  betuk  bola  mata
                    (Tenzer, dkk., 2014).
               ▪    Retina  merupakan  lapisan  terdalam  bola  mata  dan  melapisi  tiga  perempat
                    posterior bola mata. Bagian ini berfungsi untuk menerima cahaya, mengubahnya

                    menjadi impuls saraf, dan menghantarkan impuls ke saraf optik (II). Retina tersusun
                    atas lapisan jaringan saraf (sebelah dalam merupakan bagian visual), dan  lapisan
                    berpigmen (sebelah luar merupakan bagian nonvisual). Lapisan jaringan saraf pada

                    retina mengandung tiga daerah neuron, yaitu neuron fotoreseptor, neuron bipolar,
                    dan neuron ganglion.
                    Neuron  fotoreseptor  berfungsi  untuk  menerima  stimulus  cahaya,  dibedakan
                    menjadi  sel  batang  dan  sel  kerucut.  Sel  batang  mengandung  pigmen  rodopsin,

                    yang dikhususkan untuk penglihatan hitam putih dalam cahaya redup, serta untuk
                    membedakan gelap dan terang, tetapi tidak dapat menghasilkan penglihatan yang
                    berwarna.  Sel  kerucut  mengandung  pigmen  iodopsin,  yang  dikhususkan  untuk

                    melihat  benda  berwarna  dan  dapat  menghasilkan  bayangan  yang  tajam  dalam
                    cahaya terang. Sel kerucut terpusat pada  fovea sentral, suatu lekukan kecil  pada

                                                           56
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68