Page 304 - GRC-BOOK-NEW2

epilogue

Phanta Rhei Kai Uden Menei - Everything Flows,
nothing Stands Still (Heraclitus). Tidak ada yang
kekal di dunia ini kecuali perubahan itu sendiri, tak
terkecuali dalam dunia bisnis. Dapat kita saksikan
bersama dengan mata telanjang betapa perubahan
lingkungan bisnis begitu turbulence dan regulasi
bisnis berubah sedemikian cepatnya pada semua
sektor industri. Alhasil? today’s business climate is
complexes and increasingly difficult to predict (PwC
and SAP, 2009).

Fenomena changes alias berbagai perubahan
Connecting and integrating tersebut membawa berbagai konsekuesi logis. Salah
GRC has become a key satunya tidak lain adalah kebutuhan “membumikan”
issue in many boards and Integrated Governance, Risk and Compliance (GRC)
dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis secara
executive ranks looking berkesinambungan (sustainable) tidak dapat ditunda
to reduce the regulatory lagi. Sementara David Gray (2014) menyatakan: “The
compliance burden and drivers for Integrated GRC are more important than
before”; Alf Estaban (2008) menandaskan betapa
to establish an efficient pentingnya dan/atau meningkatnya perhatian dunia
integrated approach to usaha secara menglobal terhadap GRC sebagai
managing risks, adhering mana yang digambarkan pada uraian bagian Box 5.1
to compliance obligations, dan Box 5.2. Hal ini mudah dipahami karena dengan
adanya berbagi tekanan dari perubahan lingkungan
and creating value bisnis dimaksud akan mendorong perusahaan me-
respon berbagai tantangan itu. 7
(Alf Esteban, 2008)

7 Beberapa tantangan dimaksud, diantaranya: (1) Increasing
stkeholder demnds on the business; (2) Increased volume
volume, speed and complexity of risk management and
compliance; (3) High costs to manage GRC; (4) Increasingly
competitive business environment (David Gray, SAI Global,
2014).

278 The Fundamentals of GRC