Page 29 - Sejarah Peradaban Maritim_eBook
P. 29
Antara abad ke-7 sampai abad ke-9 Sriwjaya Sriwjaya mampu mengatur lalu lintas perniagaan kapal-
muncul sebagai kekuasaan maritim yang mendominasi kapal dari berbagai penjuru dunia untuk kepentingan
kegiatan politik dan ekonomi di wilayah Nisantara perdagangan maritim kerajana itu sendiri. Bukti-bukti
bagian barat. kunci keberhasilan Sriwijaya dalam arkeologis dan sejarah yang ada menunjukkan bahwa
mengukuhkan pengaruhnya adalah dengan menguasai pusat kekuasaan Sriwijaya berada di daerah Pantai
Selat Malaka. Melalui penguasaan terhadap selat ini, Timur Sumatera.
Peta Jalur Perdagangan Bangsa Arab – Persia awal abad ke 10
Sumber: Robert Cribb, Pengolahan Data Direktorat Sejarah, 2016
Diduga pusat kekuasaan itu pertama kali Sungai-Sungai Sebagai Sarana Penghubung
berada di wilayah Palembang sebelum kemudian Selain posisinya yang strategis karena berada
pindah ke Jambi. Sebagai suatu Negara maritim, di ujung selatan Selat Malaka, Pantai Timur
wilayah kekuasaan Sriwijaya yang utama bukanlah Sumatera juga memiliki keunggulan geografis
daratan tetapi berupa lautan dan pesisir pantai. berkat banyaknya sungai yang menghubungkan
Wilayah-wilayah yang diperkirakan menjadi wilayah pesisir dan pedalaman. Serupa dengan
bagian dari kekuasaan Sriwijaya meliputi seluruh daerah-daerah pesisir lain di Nusantara, Pantai
Pantai Timur Sumatera, Pantai Barat Sumatera, Timur Sumatera dapat dengan mudah dicapai dari
Pantai Utara Jawa bagian barat, dan wilayah wilayah pedalamannya dengan melalui sungai.
pesisir Semenanjung Malaya. Melalui penguasaan Apa yang membedakan dengan daerah lain adalah
terhadap wilayah-wilayah itu, Sriwijaya telah bahwa sungai-sungao di Pantai Timur Sumatera
meletakkan landasan yang kuat bagi hubungan jumlahya sangat banyak dan beberapa diantaranya
maritim yang akan bertahan lama antara Pantai adalah sungai-sungai yang berukuran besar, yaitu
Timur Sumatera dengan wilayah-wilayah yang antara lain Sungai Siak, kampat, kuantan dan
telah disebutkan sebelumnya. Batanghari. Tiga sungai besar yang disebut pertama
terletak di wilayah Riau, sedangkan Sungai yang
disebut terakhir terdapat di Jambi.
28