Page 15 - TUGAS FLIPBOOK ( TRI WARNI )_Lucid
P. 15

Tepat  pukul  10.00  telah  berdatangan  para  tokoh  bangsa  yang  akan  mengikuti  upacara

               pembacaan  naskah  proklamasi,  di  antaranya  adalah  Dr.  Buntaran  Martoatmodjo,  Mr.  AA.
               Maramis,Mr.  Latuharhary,  Abikusmo  Tjokrosuyoso,  Anwar  Tjokroaminoto  Harsono

               Tjokroaminoto,  Otto  Iskandardinata,  Ki  Hajar  Dewantara,  Sam  Ratulangi,  KH.  Mas  Mansyur,
               Sayuti Malik, Pandu Kartawiguna, M. Tabrani, Dr. Muwardi, dan AG. Pringgodigdo. Sebelumnya,

               Suhud telah menyiapkan tiang bendera dari bambu yang diambil di belakang rumah Pak Parno,
               kemudian  diberi  tali  untuk  mengibarkan  bendera  Merah  Putih  yang  telah  disiapkan  oleh  Ibu

               Fatmawati  hasil  jahitan  tangannya  sendiri.  Sekarang  bendera  tersebut  dikenal  sebagai  bendera

               pusaka dan disimpan di Museum Tugu Monas, Jakarta.
                      Lima menit sebelum acara dimulai, Mohamad Hatta datang dan langsung masuk rumah

               menemui Soekarno. Setelah semuanya siap, Cudanco Latief Hendraningrat mengetuk pintu kamar
               Soekarno dan setelah pintu terbuka beliau langsung berkata “Apa bung Karno sudah siap?” Kedua

               pemimpin  bangsa  (Soekarno-Hatta)  mengangguk,  lalu  keluar  bersama-sama,  diiringi  oleh  Ibu
               Fatmawati Soekarno.

                      Upacara berlangsung tanpa protokol, dan Cudanco Latief mempersilahkan Ir. Soekarno

               mengucapkan pidato. Tepat pukul 10.00 WIB atau pukul 10.30 waktu Jawa dan bertepatan dengan
               bulan suci Ramadhan, ketika Ir. Soekarno berpidato dan pada saat teks proklamasi dibacakan,

               hadirin  semua  hening,  khidmat,  diliputi  juga  rasa  sedih.  Setelah  pidato  Ir.  Soekarno  selesai,

               dilanjutkan  dengan  pengibaran  bendera  Merah  Putih.  S  Suhud  mengambil  bendera  yang  telah
               disediakan, kemudian mengikatkannya pada tali dibantu oleh Cudanco Latief Hendradiningrat.

                      Suasana berubah, yang tadinya hening kini semarak penuh semangat berdiri tegap sambil
               menyanyikan  lagu  kebangsaan  Indonesia  Raya.  Setelah  bendera  selesai  dinaikkan,  dilanjutkan

               dengan  sambutan  Walikota  Suwirjo  dan  Dr.  Muwardi.  Setelah  selesai,  masing-masing  peserta
               meninggalkan tempat upacara dan kembali ke tempat masing-masing, kecuali para tokoh bangsa

               berkumpul untuk membicarakan langkah selanjutnya.












                                     Peristiwa detik-detik dibacakannya naskah Proklamasi
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20