Page 4 - TUGAS FLIPBOOK ( TRI WARNI )_Lucid

berupa pemungutan pajak, mengurus perkebunan milik kolonial, pengerahan tenaga kerja untuk

kepentingan pemerintah kolonial.
Secara perekonomian pihak kolonial hanya mengambil keuntungannya saja dari sedangkan

kerugian dan beban ditanggungkan kepada pribumi. Pemerintah kolonial juga melakukan monopoli
perdagangan sehingga pribumi. Kekayaan Indonesia dimanfaatkan untuk kepentingan perusahaan-

perusahaan asing, sedangkan industri-industri pribumi tidak dikembangkan. Pertumbuhan ekonomi
yang penting berlangsung di luar Jawa sedangkan masalah-masalah kesejahteraan yang paling sulit

terjadi di Jawa.

Pada masa liberal (1870-1900) kapitalisme swasta memadang bahwa Indonesia sebagai pasar yang

potensial bagi perekonomian mereka. Dengan cara menginvestasikan serta mengenalkan bahan-
bahan mentah yang menjadi komoditi di pasaran internasional.

Akhir tahun 1930 dunia mengalami depresi ekonomi, hal ini juga terjadi di Indonesia.
Sejumlah perusahaan, baik industri perkebunan maupun bidang usaha-usaha yang lain mengalami

pailit yang berdampak secara langsung bagi perekonomian pribumi. Serta adanya pembatalan

proyek pemerintah akibat krisis yang mengakibatkan meningkatnya angka pengangguran saat itu.
Tanaman komersial yang menjadi komoditi di pasaran internasional mencapai harga yang tinggi

sehingga mengakibatkan kekurangan uang kontan.

Kedatangan bangsa Jepang ke Indonesia memiliki tujuan ekonomi, yaitu untuk menyusun
dan mengarahkan kembali perekonomian Indonesia dalam rangka menopang upaya perang Jepang

dan rencana-rencananya bagi dominasi ekonomi jangka panjang terhadap Asia Timur dan
Tenggara. Kedatangan tentara militer Jepang yang membanjiri Indonesia mengakibatkan semakin

banyaknya mata uang Jepang yang beredar yang mengakibatkan semakin meningkatnya inflasi di

Indonesia. Jepang menerapkan sistem ekonomi perang dan sistem autarki yang bertujuan untuk