Page 12 - al abidin ED 97 mini_Neat

Aqidah

Oleh; Ust. Fakhruddin Nursyam, Lc
(Dosen Ma’had Abubakar Ash Shidiq UMS Surakarta)

z Penjelasan Mengenai Definisi
Rasul
Iman Kepada menegaskan point-point berikut ini.
Dari definisi di atas kita dapat

Rasul-Rasul 9 Dalam pengertian di atas rasul hanya
berasal dari manusia. Bukan dari
bangsa malaikat ataupun dari bangsa jin.
Allah Ta’ala berfirman, “Katakanlah:
Sesungguhnya aku ini manusia biasa
Allah (Pengertian Rasul)(Pengertian Rasul) seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku:
“Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu
adalah Tuhan yang Esa”. (Al Kahfi:110)
embaca yang budiman, pada edisi
sebelumnya kita sudah membahas tentang Memang ada rasul-rasul dari bangsa
iman kepada kitab-kitab Allah Ta’ala, malaikat, tetapi mereka memiliki tugas
Pkonsekuensi dan urgensinya. Pada edisi ini dan misi yang berbeda dengan misi
kami akan membahas tentang iman kepada rasul- dan tugas yang diemban para rasul
rasul Allah. dari bangsa manusia. Firman-Nya,
“Allah memilih utusan-utusan (Nya) dari
Untuk menanamkan Keimanan kepada rasul- malaikat dan dari manusia; sesungguhnya
rasul Allah dalam hati dan jiwa kita, terlebih Allah Maha Mendengar lagi Maha
dahulu kita harus memahami dengan baik makna Melihat”.(Al Hajj:75)
dan hakekat rasul yang telah diutus oleh Allah
kepada umat manusia. Karena keimanan yang Karenanya, ketika orang-orang kafir
kuat tumbuh dari pemahaman yang benar dan pernah meminta agar rasul yang diutus
mendalam tentang prinsip-prinsip yang harus kita kepada mereka dari bangsa malaikat
imani. dan bukan dari manusia, Allah Ta’ala
menolak permintaan mereka seraya
z Pengertian Rasul berfirman, “Dan tidak ada sesuatu yang
Secara bahasa rasul berasal dari kata kerja menghalangi manusia untuk beriman
rasila yarsalu risalalatan wa rasuulan. Ia memiliki tatkala datang petunjuk kepadanya,
bentuk mashdar (keterutusan, keterlepasan dan kecuali perkataan mereka: “Adakah Allah
misi) namun memiliki makna maf’uul (seseorang mengutus seorang manusia menjadi
yang diutus dan dilepas untuk membawa misi). rasuI?” Katakanlah: “Kalau seandainya
Sedang secara istilah Rasul adalah seorang ada malaikat-malaikat yang berjalan-
manusia, yang berjenis kelamin laki-laki, yang jalan sebagai penghuni di bumi, niscaya
Kami turunkan dari langit kepada mereka
dipilih untuk diberi wahyu oleh Allah berupa seorang malaikat menjadi rasul”. (Al
syariat dan diperintah untuk menyampaikannya Israa’:94-95)
kepada umat manusia. Ia tidak memiliki ciri-ciri
ketuhanan sedikitpun. Tidak ada rasul dan nabi dari bangsa
jin. Dari mereka hanya ada nadzir atau

10 | Edisi 97 Juli 2020 | Dzulqo’idah 1441 H