Page 41 - al abidin ED 97 mini_Neat
P. 41
Beliau menghitung berapa lama diberikan dicabut karena malu kepada Allah, dikarenakan
kenikmatan oleh Allah dan berapa lama nikmat yang diberikan masanya lebih lama dari
mendapatkan musibah. Bagaimana kisahnya? masa penderitaannya. Dan ini sedang kita alami
Mari kita ingat lagi juga. Marilah kita terapkan pada diri kita dan
Kisah Nabi Ayyub as keluarga kita.
Nabi Ayub adalah nabi yang sangat kaya Kita hitung berapa lama kita mendapatkan
dengan harta berlimpah. Mulai dari sapi, kenikmatan dan berapa lama kita mendapatkan
unta, kambing, kuda, dan keledai ia miliki di musibah. Wah, ternyata kenikmatan yang kita
peternakannya. Bahkan, Nabi Ayub juga memiliki terima jauh lebih besar lebih lama daripada
area tanah yang luas hingga tak ada orang yang musibah yang kita alami ya,Bun.
mampu menyaingi. Jadi, sabarlah dulu.
Nabi Ayub juga dikenal sebagai orang yang Allah swt sudah menyediakan hadiah bagi
baik, bertakwa, dan menyayangi orang miskin. Ia orang-orang yang sabar dalam menghadapi
selalu bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat ujian.
yang diberikan kepadanya. Ia mendapatkan “Dan sungguh kami benar-benar menguji
kenikmatan itu selama 20 tahun. Namun, suatu kalian dengan sedikit rasa ketakutan, kelaparan,
hari datang ujian untuk Nabi Ayub. Ia ditimpa kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
penyakit judzam (kusta atau lepra) serta musibah sampaikanlah kabar gembira bagi orang-orang
yang membuat harta serta anaknya hilang. yang sabar yaitu orang-orang yang apabila
Akibatnya, semua orang menjauh dari ditimpa musibah mereka berkata innalillahi wa
dirinya. Namun, istri Nabi Ayub masih sabar inna ilaihi rojiun. Sesungguhnya kami milik Allah
dan menemaninya. Cobaan yang dialaminya dan akan kembali kepadaNya. Merekalah orang-
tak hanya sebentar melainkan selama 18 orang yang akan mendapatkan keberkahan dan
tahun lamanya. Namun selama itu Nabi kasih sayang dari Allah dan mereka itulah orang-
Ayyub tidak pernah meminta Allah mencabut orang yang diberi petunjuk” (QS.Al Baqarah
penderitaannya. Padahal bisa saja ia minta 155-157).
kepada Allah. Mengapa? Karena ia malu kepada Bahkan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam
Allah. Dia sudah mendapatkan kenikmatan bersabda ,
berlimpahnya harta dan dan keharmonisan “Sesungguhnya besarnya pahala bersamaan
keluarga selama 20 tahun. Dan apa yang ia alami dengan besarnya ujian apabila Allah mencintai
dalam penderitaan lamanya belum menyamai suatu kaum maka dia akan menguji mereka.
waktu kenikmatan yang ia terima. Barangsiapa yang rela maka baginya keridhaan-
Selama 18 tahun Nabi Ayyub mengalami nya dan barangsiapa yang membenci maka
ujian penderitaan luarbiasa. Sakit yang ia akan mendapatkan kebencianNya” (HR.At
menjijikkan, harta habis, anak meninggal dunia Tirmidzi).
semua. Namun tak pernah ada keluhan dan Masyaallah...Ayah bunda. Ternyata dibalik
dari Nabi Ayub. Yang ada adalah rasa syukur ujian itu Allah sudah menyediakan pahala bagi
dan syukur kepada Allah. Setanpun geleng- kita jika kita ikhlas menjalaninya. Semoga kita
geleng kepala melihat kesabaran Nabi Ayub semuanya bisa tetap sabar dan menularkan
dan menyatakan menyerah kepada Allah kesabaran untuk anak-anak kita. Sabar
karena tidak bisa menggoda Nabi Ayub berbuat mendapatkan hal yang berbeda dari kehidupan
kemungkaran selama mengalami penderitaan.
normal. Kita menjadi orangtua yang ikhlas dan
Dengan kesabaran ini, Nabi Ayub pun bisa menularkan keikhlasan itu kepada anak-
mendapat mukjizat dari Allah SWT. Ia diberi anak kita. Iklas menerima kondisi yang berbeda
kesehatan setelah mandi dan minum dari air dari keinginan kita. Aamiin.
yang dianugerahi oleh Allah SWT. Dan semua Tetap semangat Ayah bunda
yang hilang, kembali lagi dikaruniakan padanya.
Harta, anak dan istri. Salam parenting
Ayah bunda, itulah kesabaran yang sudah Humas Yayasan Al Abidin Surakarta
dilakukan oleh Nabi Ayub yang tidak pernah Bunda Farida Nur›Aini
mengeluh dan tidak pernah minta ujian itu
| Edisi 97 Juli 2020 | Dzulqo’idah 1441 H 23