Page 102 - Pembelajaran Vokasi di Perguruan Tinggi - Agunawan Opa
P. 102

Karena setiap orang dihadapkan pada masalah-masalah memenuhi
                     kebutuhan hidupnya

                            Filsuf Dewey menolak gambaran bahwa peserta didik sebagai
                     individu pasif yang diatur oleh tekanan ekonomi pasar dan eksistensi
                     mereka  diharamkan  dan  kapasitas  intelektual  mereka  dialpakan.
                     Peserta  didik  adalah  manusia  aktif  mengejar,  menemukan  dan
                     mengkonstruksi pengetahuan. Pandangan Dewey tentang Pendidikan
                     Vokasional memang berbeda dengan Prosser. Dewey mendudukkan
                     peserta  didik  lebih  sebagai  sosok  demokratis  menentukan  pilihan-
                     pilihan.  Kedua  pandangan  ini  memiliki  keunggulan  dalam  perspektif
                     berbeda  yang  bisa  digunakan  secara  eklektik.  Rumusan  tujuan,
                     bentuk,  proses,  dan  manifestasi  dari  Pendidikan  Vokasional  dapat
                     berbeda pada lintas negara dalam merespon kepentingan sosial dan
                     ekonomi.  Pendidikan  Vokasional  juga  harus  lebih  dinamis  dan
                     transformatif, terbuka terhadap perubahan-perubahan yang terjadi.

                            Pada literatur internasional tidak ditemukan istilah Pendidikan
                     Vokasi dan sekolah vokasi seperti yang dipakai di Indonesia. Yang ada
                     adalah  Pendidikan  Vokasional  atau  sekolah  vokasional.  Pendidikan
                     Vokasional adalah pendidikan untuk mengembangkan kapasitas ke-
                     vokasi-an  seseorang  agar  dapat  dipanggil,  diterima  atau  ditugasi
                     bekerja pada satu bidang pekerjaan atau jabatan tertentu. Pendidikan
                     Vokasional lebih tepat digunakan daripada Pendidikan Vokasi.

                            Jika  kata  vokasi  sebagai  kata  benda  dikaitkan  dengan  kata
                     pendidikan  menjadi  Pendidikan  Vokasi.  Maka  Pendidikan  Vokasi
                     adalah pendidikan yang berkaitan dengan pengembangan ilmu untuk
                     memahami  jenis-jenis  perintah  atau  penugasan  kerja  atau  jabatan.
                     Pendidikan Vokasi mengkaji jenis-jenis perintah penugasan pekerjaan
                     sebagai noun tidak mendalami sifat-sifat atau karakteristik pekerjaan
                     itu sendiri. Istilah Pendidikan Vokasi sebagai ilmu tentang jenis-jenis
                     perintah atau penugasan kerja sangat sempit dan bahkan dapat masuk
                     dan  menjadi  bagian  kecil  dari  Pendidikan  Vokasional.  Pendidikan
                     Vokasional  jelas  memiliki  makna  dan  cakupan  pengembangan
                     keilmuan dan skill bekerja lebih luas daripada Pendidikan Vokasi. Jika




                                                      91
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107