Page 14 - PENGABDIAN BEKAL KESUKSESAN
P. 14

hampir semua desa yang  ada kurang produktif. Hal ini membuat saya resah

              dengan keadaan desa sekarang ini. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan pokok

              seperti  beras  dan  sayur-sayuran  masyarakat  desa  harus  membeli  dari  luar
              yang semestinya semua itu tersedia di desanya sendiri.

                       Nah,  mungkin  inilah  yang  membuat  saya  memiliki  tekad  yang  besar

              untuk  melanjutkan  pendidikan  di  perguruan  tinggi.  Perguruan  tinggi  yang
              sekarang ini tempat saya mengenyam pendidikan adalah Institut Agama Islam

              Negeri  Palopo  dan  mengambil  jurusan  Ekonomi  Syariah.  Disini  saya  banyak

                                                              mendapat  pelajaran  mulai  dari  teori
                                                              sampai praktek.

                                                                       Salah         satu        tridarma

                                                              perguruan  tinggi  adalah  pengabdian
                                                              kepada masyarakat dan saya berpikir

                                                              melalui  kegiatan  ini  cita-cita  saya

                                                              dapat  tercapai.  Mulai  dari  konsep
              untuk  melaksanakan  pengabdian  kepada  masyarakat  yang  berasal  dari  salah

              satu  dosen  di  Fakultas  Ekonomi  dan  Bisnis  Islam  sekaligus  wakil  dekan  III

              bidang kemahasiswaan, dia adalah Dr. Takdir, S.H., M.H. yang merupakan salah
              satu dosen favorit bagi mahasiswa khususnya yang ada di Fakultas Ekonomi

              dan  Bisnis  Islam.  Kemudian  dibentuk  tim  untuk  melakukan  pengabdian

              kepada masyarakat.
                       Pengabdian ini dilaksanakan di salah satu desa yang ada di Kecamatan

              Bua Kabupaten Luwu, desa Posi namanya. Eitsss tunggu dulu, Posi merupakan

              nama  dalam  bahasa  Luwu  yang  artinya  pusat  pada  bagian  tubuh.  Entah
              mengapa  desa  tersebut  dinamakan  Desa  Posi.  Apakah  desa  tersebut

              merupakan pusat dari sumber penghasilan di Tanah Luwu atau pusat bumi ?
              kemungkinan  dalam  pemberian  nama  desa  memiliki  sejarah  dan  belum

              diketahui oleh masyarakat luas khususnya yang ada di Desa Posi. Jadi ini bisa

              menjadi bahan pertimbangan untuk diteliti.
                       Informasi  yang  saya  dapat  dari  teman-teman  yang  sebelumnya  telah

              melaksanakan  kegiatan  di  desa  tersebut  mengatakan  bahwa  desa  yang  akan

              kita  kunjungi  untuk  melakukan  pengabdian  merupakan  desa  terpencil  yang
              ada  di  Kecamatan  Bua.  Kemudian  saya  berpikir  bahwa  desa  tersebut

              merupakan  desa  yang  biasa-biasa  saja,  desa  yang  tidak  ada  bedanya  dengan

              desa pada umumnya.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19