Page 30 - Merawat NKRI Ala Kyai Muda.cdr
P. 30
Abdul Ghofur Maimun | Jembatan Pesantren dan Dunia Akademik
Keberhasilan itu tidak lepas dari ketekunan dan kesabaran yang
“tiba tiba” menjadi kebiasaannya selama belajar di Kairo. Ke-
tika di MGS Sarang, Gus Ghofur termasuk murid yang tidak
terlalu rajin. Tetapi sejak di Kairo, ia biasa menghabiskan waktu
berjam-jam untuk memelototi kitab juga buku-buku. Dan keti-
ka ketekunan dan kesabaran dipadu dengan karunia Allah, maka
prestasi akademik adalah sesuatu yang niscaya terjadi.
Terkait sikap ketekunannya itu, seorang kawan bernama Syukron
dari Pekalongan pernah berseloroh, “Sing ngajari bahasa Inggris
Gus Ghofur, iki aku. Eh, pas ujian aku mung Jayyid Jiddan, Gus
Ghofur malah mumtaz” (yang mengajari bahasa Inggris Gus
Ghofur adalah saya, tapi ketika waktu ujian saya hanya mendapat
nilai Jayyid Jiddan dan Gus Ghofur mumtaz). Syukron berkisah
ketika pertama kali datang ke Kairo, Gus Ghofur termasuk ma-
hasiswa yang kurang menguasai bahasa Inggris. Namun karena
ketekunan dan kesabarannya, ia berhasil menguasai bahasa Ing-
gris dengan baik.
| 16