Page 83 - AKM Detik-detik
P. 83
Masyarakat suku Kajang dapat memanfaatkan pohon yang ada dalam hutan untuk
membangun jembatan. Pohon tersebut diperbolehkan diambil dari kawasan . . . .
Kekhasan masyarakat suku Kajang terletak pada perilaku dan keseharlan masyarakatnya
yang tetap memegang teguh nilai-nilai luhur. Berilah tanda centangir'..jpada kolom Betul/
Salah vano sesuai kearifan suku dalam melestarikan hutan!
Masyarakat suku Kajang hanya boleh mengeluarkan kayu yang sudah
ditebang dengan oara memanggul agar tidak merusak tumbuhan lain yang
berada di sekitarnya.
Ammatoa mengizinkan masyarakat menebang pohon di hutan perbatasan
(Borong Battasayya) untuk keperluan usaha.
Masyarakat suku Kajang tetap menjaga kelestarian hutan karena patuh
terhadap aturan pemerintah daerah setempat.
Di hutan keramat (Borong Karama) masyarakat suku Kajang dilarang "l
menanam pohon karena dilarang oleh Ammatoa. l
Berilah tanda centang, /i pada kolom Setuju/Tidak Setuiu pada pernyataan-pernyataan
yang sesuai dengan bacaan.
Kegiatan melestarikan hutan yang dilakukan masyarakat suku Kajang
berbeda dengan suku lain di lndonesia. Kegiatan tersebut terlihat dari
pembagian kawasan hutan.
Masyarakat suku Kajang dapat menggunakan gergaji mesin untuk
memotong kayu di Borong Battasayya sedangkan di Borong Karama
masyarakat hanya diperbolehkan menggunakan kapak.
Di Borong Battasayya masyarakai suku Kajang diizinkan mengambil kayu
untuk membangun rumah dan di Borong Karama masyarakat suku Kajang
hanya dapat masuk untuk keperluan upacara adat.
Masyarakat suku Kajang lebih menaati peraturan pemerintah daripada
aturan adat dalam memanfaatkan hutan.
i:'Mii
lrrvlrerasi