Page 48 - MITOS-IKAN-LOMPA
P. 48
4.2.2 Sasi Lompa: Klasifikasi, Ekologi,
dan Morfologi Ikan Lompa
Menurut Munro (dalam Amahoru, 2010) ikan lompa
termasuk dalam kelas osteichthyes, suku engraulidae,
dan jenis thryssa baelama forsskal. Jenis ikan ini memiliki
beberapa nama ilmiah antara lain engraulis baelama
cuvier dan thrissina baelama. Ikan lompa di wilayah lain
di Indonesia memiliki nama lain, yaitu di Madura bernama
kendui, dan di Makassar bernama tembang.
Ikan lompa termasuk jenis ikan pelagis, yaitu ikan yang
berenang di zona pelagis perairan bebas, serta memiliki
mobilitas yang tinggi. Umumnya ikan lompa ditemukan
di perairan pantai, laguna, mangrove, dan estuari. Ikan
lompa memiliki gigi kecil dan sering ditemukan dalam
kelompok besar. Makanan ikan lompa ialah zooplankton.
Ikan lompa memiliki warna tubuh keperak-perakan,
bagian punggung gelap, dan sirip ekor kemerahan. Ikan
lompa juga memiliki hidung yang menonjol, rahang bawah
yang menggantung dan memanjang, sehingga jika dibuka
akan membentuk mulut yang besar. Panjang ikan lompa
maksimal 16 cm.
38 ~~~ Nita Handayani H. ~~~