Page 19 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPERIALISME DAN KOLONIALISME DI KALTIM
P. 19

-------------------···  ·-·- .




                atau  artikel  5  menentukan  bahwa  Pasir, Kutai  dan  Berau di-
                serahkan  pada  Belanda. 4   Atas  dasar  perjanjian  itu  maka  Be-
                landa  merasa  berkuasa. atas  wilayah  kerajaan  Pasir.  Kerajaan
                Pasir pada masa itu diperintah oleh Sultan Sepuh putra Sultan
                Aji  Muhamad.  Pada  waktu  Sultan  Sepuh  memerintah,  perta-
                nian  yang  berupa  perladangan  dan  perkebunan, dilaksanakan
                dengan sebaik-baiknya sehingga rakyat Pasir, tiada kekurangan
                makanan.  Meskipun  demikian  Sultan  Sepuh  mera3a  susah,
                karena  Kerajaan  Pasir  telah  beberapa  tahun  lamanya  tunduk
                kepada  kerajaan  Banjarmasin.  Setiap  tahun  rakyat  hams
                mengantar  upeti  kepada  Sultan  Banjarmasin,  bempa  sepuluh
                kati  emas  urai  disertai  dengan  beras  dan  padi.  Karena itulah
                Sultan . Sepuh  berkunjung  ke  Martapura . menghadap  Sultan
                Banjar, meminta supaya upeti sepuluh kati em;is itu dikurangi,
                karena  pembayaran  itu  dirasa  terlampau  berat,  disebabkan
                sungai  Kandilo  kerap  kali  banjir,  sehingga  pendulangan emas
                tidak dapat dilakukan.
                     Sultan  memohon  agar  upeti  itu  dapat  dibayar sekaligus
                dan  kerajaan  Pasir  dibebaskan  dari kekuasaan kerajaan Banjar.
                Dalam  pemndirigan ini Sultan Sepuh mengemukakan beberapa
                alasan  yang  diterima  Sultan  Banjar, yaitu upeti kerajaan  Pasir
                dapat  ditebus  sekaligus  dengan setengah pikul (50 kati) emas
                ~ai dan  pembayaran  itu  hams  dilunasi  dalam  masa setahun.
                     Perjanjian  ini  diterima  baik  oleh  kedua belah pihak dan
                 Sultan  Sepuh dapat  membayar pada tahun berikutnya. Ketika
                 Sultan  Sepuh  kembali  di  Pasir,  maka  diadakanlah  permusya-
                 waratan dengan rakyat Pasir. Kemudian Sultan Sepuh meminta
                kepada rakyat yang menyimpan emas atau perhiasan emas, bi-
                 lamana  sampai  waktunya  akan  mengantarkan  upeti,  dan  ter-
                 nyata  kekurangan  supaya  menyerahkan  emasnya  itu  kepada
                 kerajaan Pasir .

                 .r.··   J. Hagemann. }oz: Aanteekeningen Omtrent een gedeelte Nan der Oost kust
                      van  Borneo,  Tijdschrift lndische Taal en  Land volken kunde,  deel 4, 1885,
                      hal. 28

                 10
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24