Page 72 - Book8-CBA.TI_Neat
        P. 72
     Sumber: ITGI, 2000
                   Terkait dengan proses investasi teknologi informasi di perusahaan, contoh KGI yang dapat
                   dipergunakan adalah sebagai berikut:
                       •  Persentasi investasi teknologi informasi yang berhasil memenuhi atau bahkan
                          melebihi manfaat yang diharapkan atau ditargetkan sebelumnya, berdasarkan
                          perhitungan semacam ROI atau kepuasan pemakai (user satisfaction);
                       •  Biaya  aktual  pengeluaran  teknologi  informasi  yang  dinyatakan  sebagai
                          persentasi  total  pengeluaran  dibandingkan  dengan  target  yang  telah
                          direncanakan;
                       •  Biaya  aktual  pengeluaran  teknologi  informasi  yang  dinyatakan  sebagai
                          persentasi total pemasukan (revenue) dibandingkan dengan target yang telah
                          direncakan; dan lain sebagainya.
                   Sementara  itu,  KPI  yang  dapat  dipergunakan  sebagai  indikator  kinerja  adalah  sebagai
                   berikut:
                       •  Persentasi proyek teknologi informasi yang menggunakan standar baku model
                          investasi dan penganggaran;
                       •  Durasi pemantauan dan revisi anggaran secara berkala;
                       •  Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kasus terjadinya penyimpangan
                          dengan pelaporan;
                       •  Persentasi proyek teknologi informasi yang melewati tahap evaluasi investasi;
                       •  Jumlah proyek teknologi informasi yang berhasil memberikan manfaat sesuai
                          dengan  harapan  dan  besaran  investasi  yang  telah  dikeluarkan;  dan  lain
                          sebagainya.
                   MA T U R I T Y   MO D E L
                   COBIT  melihat  bahwa  menerapkan  mekanisme  governance  secara  efektif  tidaklah
                   semudah  membalikkan  telapak  tangan,  melainkan  harus  melalui  sejumlah  tahap
                   “kematangan” tertentu. Paling tidak posisi kematangan sebuah perusahaan terkait dengan
                                                           72
     	
