Page 452 - MODUL AJAR TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR
P. 452
Catatan :
ECT hanya digunakan pada engine dengan sistem pendinginan air
6. Engine Oil Temperature (EOT) Sensor
Engine Oil Temperature (EOT) Sensorberfungsi untuk memberikan sinyal ke
ECU berupa informasi (deteksi) tentang suhu oli mesin.
Penempatan EOT adayang disaluran oli pelumas, da nada juga yang di kalter.
Gambar 2. 11 EOT Sensor
(Sumber : http://fullwav.blogspot.co.id/2012)
Prinsip kerja :
Pada saat kondisi mesin masih dingin diperlukan campuran yang kaya.Engine Oil
Temperatur Sensor akan mendeteksi suhu oli mesin yang masih dingin untuk selanjutnya
akan dirubah menjadi signal listrik dan dikirim ke ECU untuk diolah, kemudian ECU
memberikan perintah pada injektor dengan memberikan tegangan yang lebih lama pada
solenoid injektor agar bahan bakar yang disemprotkan menjadi lebih banyak.
Sensor ini merupakan tipe thermistor NTC yaitu hambatan akan berubah menurut suhu
yang dihasilkan oli mesin dan sensor ini akan memasukansinyal ke ECM berupa nilai
tegangan. Sinyal ini dipakai untuk memberikan kompensasi durasi waktu injeksi bahan
bakar, waktu pengapian, jumlah semprotan bensin diinjektor. Sensor ini juga dipakai
untuk mendeteksi panas mesin yang berlebihan. Jika mesin overheating maka ECU akan
meminimalkan penyemprotan/menghentikan penyemprotan sehingga kerusakan mesin
yang
55