Page 29 - Bismillah Bahan Ajar Bu Ernawati
P. 29

25







                       Sitti            :  “Aih alasan mando, ehhh apa kurangku”?
                       Kamaq Suman   :  “Uhh cantik sekali memang”.
                       Sitti            :  “Maloloka memang”!

                       Sasa  yang  mendengar keributan  orang  tuanya  segera  keluar dan  menghentikan
                       percakapan mereka.

                       Sasa             :  “Eee Kindoq, Kama, tidak bagus itu kalo bertengkarki pagi-
                                           pagi hilang rezekita, pergika dulu sekolah nah supaya pintarka”
                       Kamaq Suman   :  “Iya nak sekolah yang benar yah supaya pintar dan sukses
                                           nanti”.

                       Sasa pun pergi kesekolah bersama cici anak si janda. Setelah sasa pergi Sitti dan
                       Kamaq suman melanjutkan perdebatannya.

                       Sitti            :  “Ehh  kau  disini  saja  tidak  usah  masuk  kerumah,  tidak  akan
                                           memasakma untuk kau”! (sambil menutup pintu dengan keras)
                       Kamaq Suman  :  (Berdendang) “senangnya dalam hati bila beristri dua”.
                       Sitti            :  “APAAAAAA”???? (sambil menjatuhkan barang)
                       Kamaq Suman   :  “Uhh mengamuk lagi mamanya Sasa, tidakji mamanya pergika
                                           dulu kerja nah”. (berbicara dari balik pintu)
                       Sitti            :  “Pergi saja tidak usah pulang untuk selamanya”!
                       Selang beberapa menit setelah Kamaq pergi Sitti pun keluar.
                       Sitti            :  “Astaga mauka pale maarisan besok, supaya ada uangku
                                           bagus kapang itu kalo naik maka besok, bosan ma miskin”.

                       Masuklah roh halus yang ingin menghasut Sitti

                       Roh              :  “Heiiiii Sitti kamu ingin naik lot kan”??? Pergilah ke Sando
                                           untuk meminta agar kau bisa naik lot hhahahaha.
                       Sitti            :  (Sitti merasa tergerak hatinya untuk pergi ke Sando) “Oh iya
                                           kenapa saya tidak ke sando saja untuk minta baca-baca supaya
                                           bisaka naik arisan biar bisaka beli emas dan bisa ku pamer ke
                                           teman-teman arisanku nanti”.

                                                          ADEGAN 2
                       Di kediaman sando, si asisten sedang memijat majikannya yaitu sang sando tak
                       lama kemudian terdengar suara ketukan pintu dari Kindoq sasa. TOK! TOK! TOK!

                       Sitti            :  “Assalamualaikum…”.
                       Cile’            :  “Ehh ada apa gerangan kesini, siapa dicari”?
                       Sitti            :  (Dengan rasa grogi) “Anu.. saya mau ketemu sama Sando”
                       Cile’            :  “Ohhh Sando, ia ada di dalam silahkan masuk”!
                       Sando            :  “Ehh ibu, ayo bu silahkan duduk, kalo kulihat-lihat dari raut
                                           wajah Ibu sepertinya ada masalah ya bu”?







                                             Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar
                                                                                                                25
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34