Page 7 - E Modul Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak Satu Variabel
P. 7

b.  Persamaan Nilai Mutlak Satu Veriabel

                   Persamaan  Nilai  Mutlak  yaitu  suatu  nilai  mutlak  dari  sebuah  bilangan

               yang  dapat  didefinisikan  sebagai  jarak  bilangan  tersebut  terhadap  titik  0

               pada  garis  bilangan  tanpa  memperhatikan  arahnya.  Persamaan  nilai  mutlak

               linear satu variabel adalah persamaan linear satu variabel yang berada di dalam

               atau memuat tanda mutlak.

               Sifat Persamaan Nilai Mutlak

                   1.  |  | = √  
                                 2

                   2.  |  .   | = |  |. |  |

                             |  |
                   3.  | | =    ,     ≠ 0
                             |  |
                   Selain sifat-sifat di atas, ada hal lain yang perlu kalian ketahui pada bentuk

               persamaan  nilai  mutlak  linear  satu  variabel,  yaitu  persamaan  tersebut  dapat

               diperoleh  dari  persamaan  atau  fungsi  nilai  mutlak  yang  diberikan.  Misalnya,

               jika diketahui |ax + b| = c, untuk a, b, c ∈ R, maka menurut definisi nilai mutlak

               diperoleh  persamaan  ax  +  b  =  c  atau  ax  +  b  =  –c.  Untuk  lebih  jelasnya

               bagaimana  menerapkan  sifat-sifat  di  atas,  marilah  mencermati  contoh  soal

               berikut.

               Contoh 1.

               Berdasarkan salah satu sifat nilai mutlak, selesaikanlah persamaan nilai mutlak

               linear satu variabel |2x – 1| = 7.

               Alternatif Penyelesaian:

               Berdasarkan sifat (1) maka:


               √(2x  −  1) = 7
                             2
                                       2
               (√(2x  −  1) ) = 7
                              2 2
                           2
                                 2
               (2    −  1)  = 7
                   2
               4    –  4    +  1 = 49
               4   –  4   –  48 = 0 (kedua ruas dibagi 4)
                   2
                   –     –  12 = 0, faktorkan persamaan kuadrat di ruas kiri
                 2

                                                            4
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12