Page 9 - SATPEL PREEKLAMSIA
P. 9
• Makanan tinggi kalium dipercaya dapat mencegah tekanan darah tinggi pada
kehamilan. Contoh buah yang kaya kalium ialah alpukat, pisang, aprikot,
persik, dan delima.Selain itu, asupan lain yang bisa Anda konsumsi yaitu
bayam, salmon, air kelapa, kacang buncis putih (white kidney beans), kentang,
dan tomat.
• Preeklamsia dapat meningkatkan kadar protein di urine. Oleh karena itu,
penting pula untuk mengontrol asupan protein, yaitu 15-20 persen dari
seluruh total asupan kalori Anda.Pilihlah makanan berprotein hewani seperti
daging tanpa lemak, ikan, dan telur. Lalu, protein nabati bisa didapat dari tahu,
tempe, dan kacang-kacangan.Dengan memerhatikan asupan makanan Anda,
diharapkan dapat menurunkan risiko terjadinya preeklamsia Namun, tetap
penting untuk berkonsultasi dengan dokter secara teratur, sehingga dapat
menyingkirkan faktor risiko lain yang bisa menyebabkan preeklamsia.
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi
• makanan asin, mie, bakso, nasi goreng. Batasi jangan terlalu sering dan
jangan terlalu banyak, terutama bila tekanan darah Anda belum kembali
normal
• hindari atau batasi minuman kopi sehari maksimal 2 cangkir kopi maksimal
200 gram per hari, minuman instan dalam kemasan, ataupun minuman soda,
terutama bila tekanan darah Anda masih diatas nilai normal.
• Karena penyebab pastinya belum diketahui, maka pencegahan utama yang
baik adalah meminta ibu hamil untuk mengurangi konsumsi garam, meski
dianggap tidak efektif menurunkan risiko preeklamsia. Diet yang dianjurkan
cukup protein, rendah karbohidraat, lemak dan garam.
• Tidak mengonsumsi makanan yang tinggi garam (menurut National Academy
of Medicine, tingkat asupan garam yang direkomendasikan adalah 3,8 gram
per hari. Jumlah ini sama-sama berlaku bagi ibu hamil dan orang dewasa biasa)
- Penanggulangan
Satu-satunya cara yang paling tepat untuk menangulangi Pre Eklampsia pada akhir
kehamilan adalah dengan mempercepat persalinan, tapi pada preeklamsia di awal
kehamilan, yang bisa dilakukan adalah antara lain :
1. Bed rest
Mengulur waktu kelahiran bayi dengan istirahat total agar tekanan darah turun dan
meningkatkan aliran darah menuju plasenta, agar bayi dapat bertahan. Dianjurkan
untuk berbaring total dan hanya diperbolehkan duduk atau berdiri jika memang
benar-benar diperlukan. Istirahat total berarti berbaring di tempat tidur. Sebaiknya
berbaring ke sisi sebelah kiri untuk meningkatkan aliran darah pada janin.