Page 21 - E-Modul Ikatan Kimia Kelas X SMA
P. 21
Gambar 11 Dua atom bergabung ketika ada tarikan elektron ke dalam inti.
(Mc Murry J. E, Fay R.C. 2014)
Dalam ikatan kovalen, dua atom saling berbagi elektron valensi yang tertarik ke inti atom yang
bermuatan positif sehingga saling bergabung. Ikatan ini terbentuk terjadi karena penggunaan pasangan
elektron bersama. Pasangan elektron berasal dari kedua atom yang berikatan. Ikatan kovalen cenderung
terjadi pada atom nonlogam. Dengan kata lain, kedua atom menggunakan elektron bersama untuk mencapai
konfigurasi elektron gas mulia.
Ikatan kovalen terjadi jika perbedaan keelektronegatifan antara atom-atom yang terlibat ikatan kimia
bernilai < 2,0. Masih ingatkah Anda dengan elektronegativitas? Elektronegativitas adalah kemampuan atom
untuk menarik elektron ke arahnya sendiri dalam ikatan kimia. Jika atom-atom yang berikatan dari unsur
yang sama, maka tidak ada perbedaan keelektronegatifan sehingga molekul yang terbentuk bersifat kovalen
murni.
Sebagai contoh, satu atom F dapat berikatan dengan atom F lainnya. Nilai keelektronegatifan atom F
adalah 4,0. Karena atom yang sama maka tidak ada selisih keelektronegatifan (4,0 – 4,0 = 0), sehingga
molekul F 2 yang terbentuk bersifat ikatan kovalen murni. Hal tersebut dapat dikatakan ikatan kovalen murni
dapat terbentuk dari atom-atom unsur yang sama. Contoh lain adalah O 2, N 2, H 2, Cl 2, O 3, dan sebagainya.
Gambar 12 Analogi Tarik Tambang
((Mc Murry J. E, Fay R.C 2014)
Ketika atom saling berikatan kovalen, maka cara sederhana untuk berpikir tentangnya adalah dengan
membayangkan itu sebagai tarik tambang. Jika dua orang menarik tali yang sama, mereka secara otomatis
akan disatukan. Tidak ada orang yang bisa melarikan diri dari yang lain selama keduanya berpegangan pada
tali. Demikian pula dengan atom, ketika dua atom berpegang pada elektron yang sama, maka atom akan
terikat bersama pula.
Ikatan Kimia | 20